ADB Dukung Ketahanan Pangan Capai USD40 Miliar pada 2030

Ilustrasi. Foto: dok Etienne Girardet/ADB.

ADB Dukung Ketahanan Pangan Capai USD40 Miliar pada 2030

Ade Hapsari Lestarini • 5 May 2025 11:47

Manila: Bank Pembangunan Asia (ADB) berencana memperluas dukungannya terhadap ketahanan pangan dan gizi jangka panjang di Asia dan Pasifik sebesar USD26 miliar. Total pendanaannya untuk inisiatif ketahanan pangan menjadi USD40 miliar selama 2022-2030.

Melalui pembiayaan dan dukungan kebijakan untuk pemerintah dan perusahaan, program ini bertujuan untuk membantu Asia dan Pasifik menghasilkan makanan yang beragam dan bergizi, menciptakan lapangan kerja, mengurangi dampak lingkungan, dan mempromosikan rantai pasokan pertanian yang tangguh.

Melansir Xinhua, Senin, 5 Mei 2025, ambisi baru ini dibangun berdasarkan janji ADB pada September 2022 untuk menginvestasikan USD14 miliar pada 2025 guna meningkatkan ketahanan pangan dan meredakan krisis pangan regional.


 

Baca juga: ADB Ramal Ekonomi di Asia Pasifik Tergerus, Bagaimana dengan Indonesia?
 

Dana tambahan ADB


Pada akhir 2024, ADB telah berkomitmen USD11 miliar, sekitar 80 persen dari alokasi awal. Dana tambahan sebesar USD26 miliar yang diumumkan Minggu akan terdiri dari USD18,5 miliar dalam bentuk dukungan langsung ADB untuk pemerintah dan USD7,5 miliar dalam bentuk investasi sektor swasta.

"Kekeringan, banjir, panas ekstrem, dan sumber daya alam yang belum pernah terjadi sebelumnya melemahkan produksi pertanian sekaligus mengancam ketahanan pangan dan mata pencaharian pedesaan," kata Presiden ADB Masato Kanda pada pertemuan tahunan ADB di Milan, Italia.

"Dukungan yang diperluas ini akan membantu negara-negara mengatasi kelaparan, memperbaiki pola makan, dan melindungi lingkungan alam sekaligus menyediakan peluang bagi petani dan agribisnis," tambah dia.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Ade Hapsari Lestarini)