Ilustrasi. Foto: Dok MI
Ini Penyebab BSU BPJS Ketenagakerjaan 2025 Sebesar Rp600 Ribu Terlambat Cair
Eko Nordiansyah • 23 June 2025 15:10
Jakarta: Program Bantuan Subsidi Upah (BSU) BPJS Ketenagakerjaan 2025 sebesar Rp600 ribu untuk dua bulan sekaligus, yakni Juni dan Juli banyak dinantikan para pekerja. Sayangnya, hingga kini proses pencairan bantuan ini masih terkendala.
Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) menyebut, keterlambatan pencairan dana BSU 2025 disebabkan oleh pemadanan dan validasi data penerima yang memakan waktu lebih lama. Padahal sebelumnya bantuan ditargetkan cair mulai minggu kedua.
“Kebetulan kemarin memang agak sedikit lama ya karena masalah pemadanan data dan validasi, tapi itu semua sudah selesai,” ujar Kepala Biro Humas Kemnaker, Sunardi Manampiar Sinaga dikutip Senin, 23 Juni 2025.
Kemnaker memastikan dana BSU Rp600 ribu untuk dua bulan sekaligus akan dicairkan dalam waktu dekat. Sunardi mengungkapkan proses validasi saat ini sudah berada di tahap finalisasi dan pekerja diminta untuk bersabar.
“Mohon para teman-teman pekerja supaya bersabar, karena ini adalah wujud perhatian dari pemerintah kepada teman-teman pekerja,” ucap Sunardi.
Baca juga:
BSU Rp600 Ribu Kamu Belum Cair? Simak Batas Pencairan Terakhirnya di Sini! |

(Ilustrasi. Foto: Dok Metrotvnews.com)
Alasan kenapa dana BSU 2025 telat cair
Berikut beberapa faktor utama penyebab keterlambatan pencairan BSU:1. Pemadanan dan validasi data penerima
Sebelum dana disalurkan, data pekerja yang masuk sebagai calon penerima harus dipadankan antara Kemnaker, BPJS Ketenagakerjaan, dan lembaga lainnya. Proses ini memverifikasi:- Nomor Induk Kependudukan (NIK).
- Keaktifan sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan.
- Besaran gaji/upah.
- Status tidak menerima bansos lain (PKH, Kartu Prakerja, dan lain-lain).