Setahun Pemerintahan Presiden Prabowo, Ekonomi Indonesia Stabil di Tengah Masalah Global

Jakarta: Presiden Prabowo Subianto dinilai berhasil mempertahankan kestabilan ekonomi dalam satu tahun masa jabat. Padahal, perkembangan ekonomi global sedang dalam ketidakpastian.

"Pertumbuhan ekonomi Indonesia yang mencapai 5,0 hingga 5,2 persen dan menempatkan kita di posisi ketiga G20 merupakan bukti bahwa strategi makro, fiskal, dan moneter berjalan efektif," kata Chief Economist The Indonesia Economic Intelligence Sunarsip melalui keterangan tertulis, Rabu, 22 Oktober 2025.

Sunarsip mengatakan, keberhasilan mempertahankan pertumbuhan ekonomi di atas lima persen merupakan keberhasilan besar di tengah banyaknya tantangan global. Apalagi, kata dia, banyak harga komoditas meningkat saat ini yang membuat banyak ekonomi negara lain sulit berkembang.

Keputusan pemerintah menggerakkan APBN untuk menjaga kestabilan ekonomi juga diacungi jempol. Terbukti, kata Sunarsip, strategi Presiden telah berhasil membuat Indonesia berkembang.

Baca juga:  Capaian Setahun Kementerian PU: Membangun untuk Berkelanjutan

“APBN menjadi katalis untuk menumbuhkan sektor riil, meningkatkan daya beli masyarakat, dan mempercepat penciptaan lapangan kerja. Mesin pertumbuhan fiskal, keuangan, dan investasi harus berjalan selaras,” ujar Sunarsip.

Ilustrasi. Foto: Medcom.id.

Keputusan pembuatan BPI Danantara juga disebut sebagai faktor penyebab ekonomi Indonesia berkembang. Pemerintah diminta mempertahankan capain bagus ini.

“Refocusing investasi Danantara pada tujuh sektor strategis akan memberi efek berganda yang besar terhadap pertumbuhan dan pemerataan,” tutur Sunarsip.