SD di Malang Tarik Seluruh Paket Menu Makan Bergizi Gratis

Pendistribusian makan bergizi gratis di TK Kartika IV-12, Panggungrejo, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang. Metrotvnews.com/ Daviq Umar Al Faruq

SD di Malang Tarik Seluruh Paket Menu Makan Bergizi Gratis

Daviq Umar Al Faruq • 10 October 2025 18:21

Malang: Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di dua sekolah dasar di Kota Malang dihentikan sementara pada Kamis, 9 Oktober 2025, setelah ditemukan lauk berbau tak sedap yang diduga berasal dari ayam suwir. Pihak sekolah memilih untuk mengembalikan seluruh paket makanan ke dapur penyedia, demi menjaga kesehatan para siswa.

"Turun dari mobil, saya pas ngecek, kok bau ya. Saya buka sampling tiga, setelah disampling ternyata memang bau," kata Kepala SDN 2 Dinoyo, Jumain, saat dikonfirmasi, Jumat, 10 Oktober 2025.
 

Baca: Makan Bergizi Gratis di Surabaya Dipastikan Aman dan Higienis
 
Menu makan siang saat itu terdiri dari nasi, sayur, dan ayam suwir. Lantaran aroma tak sedap tercium dari ayam suwir, seluruh paket MBG langsung ditarik sebelum dibagikan kepada siswa.

"Setelah mengetahui, saya minta panggil yang punya dapur. Saya nggak mau ambil risiko, saya punya 492 anak. Kalau saya biarkan dimakan anak-anak, kalau terjadi apa-apa bagaimana," jelas Jumain.

Meski makanan tidak dibagikan, siswa tetap menerima jatah susu. Sementara itu, siswa yang mengikuti kegiatan ekstrakurikuler diminta membawa bekal dari rumah.

Kasus serupa juga ditemukan di salah satu sekolah dasar lain di kawasan Telogomas, yang menerima menu makanan dari dapur penyedia yang sama.

“Di daerah Tlogomas 1 ada buah yang busuk tapi tidak semua, terus ayam suwirnya juga sama, tapi tidak semua,” ungkap Jumain.

Temuan awal mengindikasikan adanya kelalaian dalam proses distribusi makanan. Menurut keterangan dari Satuan Pelayanan Pemerlu Gizi (SPPG), kendaraan pengantar makanan sebelumnya digunakan untuk aktivitas lain tanpa sterilisasi yang cukup.

“Setelah dipakai untuk belanja terus dibuat ngantar dan seharusnya dilakukan sterilisasi sebelum pengantaran,” jelas Jumain.

Meski sempat terkendala, distribusi makanan MBG kembali berjalan normal pada Jumat 10 Oktober 2025, dengan pengawasan ketat dari pihak sekolah. Satu persatu makanan dicek untuk memastikan kelayakan dan menimalisir kejadian serup-z 

“Hari ini ada penerimaan MBG lagi, sudah saya cek sebelum dibagi. Aman semua tadi, makannya dibagikan,” ujar Jumain.

Ia berharap insiden ini menjadi perhatian serius bagi semua pihak yang terlibat dalam program makan gratis tersebut.

"Kami berharap, ini menjadi alarm bagi semua. Jangan sampai ada kesalahan dan merugikan siswa," ujar Jumain.

 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Deny Irwanto)