Go Digital, UMKM Perempuan Didorong Biar Melek AI

Pelatihan 75 pengusaha UMKM perempuan binaan Pertamina dari sektor wastra, kriya, dan kuliner. Foto: Dok istimewa

Go Digital, UMKM Perempuan Didorong Biar Melek AI

Eko Nordiansyah • 9 July 2025 19:57

Balikpapan: PT Pertamina (Persero) berkolaborasi dengan Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) menyelenggarakan pelatihan Emak-Emak Matic (Melek Teknologi): Jualan Pintar Melalui Pemasaran Digital dan AI di Gedung Banua Patra, Balikpapan. Kegiatan ini diikuti oleh 75 pengusaha UMKM perempuan binaan Pertamina dari sektor wastra, kriya, dan kuliner.

Pelatihan ini bertujuan membekali peserta dengan pengetahuan dan keterampilan dalam memanfaatkan media sosial dan teknologi kecerdasan buatan (AI) untuk mendukung pemasaran produk secara efektif. Para peserta juga mendapatkan pembekalan menjadi content creator dan affiliate di platform digital, serta dikenalkan dengan berbagai tools AI yang relevan untuk pengembangan usaha.

General Manager RU V Balikpapan PT Kilang Pertamina Internasional, Novie Handoyo Anto mengatakan, upaya ini sebagai bentuk dukungan terhadap pemberdayaan UMKM di wilayah operasi. Novie juga menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan pelatihan bagi UMKM ini.

“Digitalisasi adalah keniscayaan, dan UMKM harus siap beradaptasi. Melalui pelatihan ini, kami berharap para pelaku usaha perempuan bisa memanfaatkan teknologi digital dan AI secara cerdas untuk meningkatkan daya saing dan omset. Bagi Pertamina, pemberdayaan UMKM bukan sekadar program ekonomi, tapi juga bagian dari pembangunan inklusif dan berkeadilan,” ujar Novie dalam keterangan tertulisnya, Rabu, 9 Juli 2025.
 

Baca juga: 

Business Matching Cetak USD87 Juta, Mendag Pede Produk UMKM Bakal Jadi Pemain Global



(Ilustrasi. Foto: Freepik)

Dukung Asta Cita pemerintah

Wakil Ketua Bidang Kemitraan Dekranas Adinda Yuanita Teuku Riefky Harsya juga menyampaikan apresiasinya atas kolaborasi strategis antara Pertamina, Dekranas, dan seluruh pemangku kepentingan yang mendukung pelatihan ini. Ia menyebut, kegiatan ini ikut mendukung Asta Cita pemerintah.

“Kami mendukung penuh program seperti ini karena sangat selaras dengan Asta Cita Pemerintahan Prabowo-Gibran, khususnya poin ke-3 yaitu mendorong kewirausahaan dan mengembangan industri kreatif serta point ke-4, yakni kesetaraan gender dan penguatan peran perempuan,” ujar Adinda.

Sebagai narasumber, CFO Rumah BUMN Kalimantan Selatan Yoga Pratama memaparkan pemanfaatan kecerdasan buatan (AI) untuk UMKM, serta perwakilan dari Shopee, Albert Putong dan Caesar, yang memberikan pelatihan terkait strategi pemasaran digital dan pemanfaatan marketplace.

Penyerahan sertifikat Hak Kekayaan Intelektual

Di sela kegiatan, Pertamina juga menyerahkan sertifikat Hak Kekayaan Intelektual (HKI) kepada dua pelaku UMKM Balikpapan, yakni Siti Aminah dari UMKM Putri Manja dan Ratih Widyastuti dari UMKM Karamunting. Fasilitasi ini merupakan bagian dari komitmen Pertamina dalam mendorong UMKM naik kelas secara legal dan digital.

Area Manager Comm, Rel, & CSR RU V PT Kilang Pertamina Internasional Dodi Yapsenang menyampaikan, digitalisasi UMKM, khususnya pelaku usaha perempuan, merupakan bagian dari komitmen keberlanjutan perusahaan. Program ini menjadi salah satu bentuk kolaborasi memperkuat fondasi ekonomi digital berbasis UMKM.

“Pertamina terus konsisten mendukung UMKM perempuan agar lebih inovatif, melek teknologi, dan mampu bersaing di era digital. Pelatihan ini bukan sekadar edukasi, tapi langkah konkret membentuk pelaku usaha yang tangguh dan adaptif,” ujar Dodi.

Dalam acara ini, peserta juga mendapatkan layanan konsultasi pendaftaran HKI dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif serta konsultasi pembuatan Nomor Induk Berusaha (NIB) dari Kementerian Koperasi dan UKM. Saat ini terdapat total 1.893 UMKM di Balikpapan, yang terdiri dari 1.023 UMKM binaan Rumah BUMN Pertamina dan 870 UMKM binaan program Pendanaan Usaha Mikro dan Kecil (PUMK).

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Eko Nordiansyah)