Ilustrasi rupiah. Foto: MI/Rommy.
Arif Wicaksono • 25 September 2023 10:14
Jakarta: Pada perdagangan pagi ini mata uang rupiah kembali melemah. Melemahnya rupiah karena kembalinya kekuatan mata uang dolar AS setelah The Fed akan kembali menaikkan suku bunga.
Melansir Investing.com, mata uang rupiah melemah 0.20 persen atau 31,7 bps ke level Rp15.388 per USD pada pembukaan perdagangan Senin, 25 September 2023. Rupiah sudah melemah sebanyak 2,35 persen dalam setahun.
Indeks dolar AS naik 0,01 persen menjadi 105,267. Kenaikan indeks dolar AS terhadap mata uang dunia ini karena sikap The Fed yang masih akan menaikkan suku bunga lagi untuk melawan inflasi.
Suku bunga The Fed yang semakin tinggi akan menekan mata uang negara lain karena imbal hasil obligasi Amerika Serikat (AS) yang semakin menarik untuk tenor tiga sampai dengan 10 tahun.