BEI Masih Investigasi Pergerakan Tak Wajar Saham CUAN

Ilustrasi. Foto: MI/Usman.

BEI Masih Investigasi Pergerakan Tak Wajar Saham CUAN

Fetry Wuryasti • 11 January 2024 16:15

Jakarta: Direktur Penilaian Perusahaan Bursa Efek Indonesia (BEI) I Gede Nyoman Yetna menyampaikan saat ini pihaknya tengah melakukan investigasi untuk menindaklanjuti pergerakan saham yang terjadi pada PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN). Divisi Penilaian Perusahaan BEI akan meminta keterangan terkait rencana kinerja ke depan bagi emiten tersebut.
 
"Dalam rangka investigasi, (divisi) kami memiliki kewajiban untuk bertanya terkait dengan performance dan rencana mereka ke depan," kata Nyoman, di Jakarta, Kamis, 11 Januari 2024.
 
Adapun investigasi dilakukan di bawah Divisi Pengawasan Transaksi dan Kepatuhan BEI untuk pemeriksaan pola transaksi. BEI akan mendalami bagaimana kinerja dan pola transaksi yang terjadi pada saham CUAN.
 
Sebelumnya, Direktur Pengawasan Transaksi dan Kepatuhan BEI Kristian Manullang mengatakan Bursa masih melakukan pemeriksaan atas CUAN.
 
Hal itu dilakukan karena saham emiten milik Prajogo Pangestu melonjak di luar batas wajar dan telah disuspensi pada 19 Desember 2023. BEI menyampaikan belum mendapatkan kesimpulan terkait ada tidaknya ditemukan praktek manipulasi di saham CUAN.
 
"Pemeriksaan sedang berlangsung. Kami tidak ada kendala (dalam pemeriksaan)," kata Kristian, beberapa waktu lalu.

Baca juga: Kinerja Pasar Modal RI Tertinggi Kedua Se-ASEAN
 

Setop sementara

 
BEI menekankan apabila nanti ditemukan indikasi manipulasi, akan mereka koordinasikan dengan OJK. Laporan yang BEI sampaikan akan diperiksa lebih dalam oleh OJK untuk membuktikan indikasi manipulasi yang BEI laporkan atas saham tertentu, bukan untuk dipublikasikan.
 
BEI telah melakukan suspensi terhadap saham PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN) sejak 19 Desember 2023, akibat pergerakan saham CUAN yang di luar batas wajar.
 
"Sehubungan dengan terjadinya peningkatan harga kumulatif yang signifikan pada saham CUAN dan sebagai bentuk perlindungan bagi investor, BEI memandang perlu untuk menghentikan sementara perdagangan saham CUAN," tulis Bursa di keterbukaan informasi.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Husen Miftahudin)