Jajaran pimpinan RSUP Dr Sarsjito Yogyakarta. MTVN/Ahmad Mustaqim
Ahmad Mustaqim • 26 March 2025 20:07
Yogyakarta: RSUP Dr Sardjito Yogyakarta menyatakan telah membayar seluruh hak tunjangan hari raya (THR) para tenaga kesehatan (naskes). Bahkan, THR tersebut ada dua jenis.
"THR gaji dan tunjangan yang melekat diberikan 100?n THR insentif sesuai dengan kemampuan keuangan rumah sakit," kata Direktur SDM, Pendidikan, dan Penelitian RSUP Dr Sardjito, Nusati Ikawahju pada Rabu, 26 Maret 2025.
Ia menjelaskan THR gaji dan tunjangan yang melekat pada gaji untuk ASN dibayarkan penuh pada 18 Maret 2025. Sementara, THR insentif itulah yang dipersoalkan para nakes karena tak sesuai tahun lalu. Para nakes sempat memprotes karena merasa THR insentif hanya dibayar 30%.
"Audiensi yang terjadi pada hari Selasa, 25 Maret 2025, menuntut besaran THR insentif karena nilainya berbeda dari tahun sebelumnya. Keputusan pemberian besaran THR Insentif ini didasarkan pada Surat Kementerian Keuangan dan Surat Dirjen Kesehatan yang didasarkan pada kemampuan keuangan RS," kata dia.
Nusati menjelaskan THR Insentif untuk ASN dan Pegawai BLU Non ASN yang sudah dibayarkan pada 19 Maret 2025, dengan rentang mulai dari Rp2 juta hingga Rp24 jutaan sesuai dengan kategori jabatan yang ditetapkan.
"Bahwa THR Insentif yang sudah dibayarkan tidak ada pemotongan dan telah sesuai dengan ketentuan yang ada berdasarkan kemampuan keuangan rumah sakit dengan mempertimbangkan pendapatan rumah sakit," kata dia.
Untuk mengakomodasi aspirasi, ia menambahkan, maka dilakukan peninjauan kembali atas mekanisme penghitungan THR Insentif dengan tetap mempertimbangkan kepatutan dan kesetaraan antarjabatan serta memperhitungkan kemampuan keuangan rumah sakit.
Kategori dokter spesialis dihitung berdasarkan kinerja. Adapun nominalnya sekitar Rp2,8 juta hingga Rp25,9 juta. Sementara, pegawai BLU, seperti dokter umum, perawat, tenaga kesehatan Lain dan non medis mendapat THR insentif sekitar Rp3 juta hingga Rp6,2 juta.
"Untuk dokter umum dan non medis yang terdiri dari operasional staff sampai dengan strategic leader diberikan sebesar 43%-98?ri realisasi pembayaran remunerasi bulan Februari 2025. Nilai minimal yang diberikan sebesar Rp2,5 juta," katanya.