432 Perusahaan di Jakarta Dilaporkan Belum Bayar THR Karyawan

DPR Nilai Kemenaker & Disnaker Daerah Belum Mampu Cegah Pelanggaran THR

Presiden Jokowi Bagi-Bagi THR ke Pedagang dan Buruh di Pasar Legi Surakarta

Presiden Joko Widodo membagikan Tunjangan Hari Raya (THR) untuk para pedagang di di Pasar Legi, Kota Surakarta, Jawa Tengah, Kamis (20/4/2023). Presiden Jokowi mengajak cucunya Jan Ethes Sinarendra untuk membagikan THR.

Hal ini sontak membuat presiden dikerubungi oleh para pedagang dan buruh gendong di pasar tersebut. Jokowi membagikan amplop berisi THR kepada para pedagang dan buruh gendong.

Hal ini disambut gembira oleh para pedagang yang dapat berjumpa langsung dengan Presiden Jokowi. Selain bagikan THR, Jokowi juga membagikan sembako kepada pedagang dan masyarakat.

Pejabat Dilarang Minta THR dari Perusahaan Rekanan

Terima 900 Aduan THR, Kemenaker Sidak Sejumlah Perusahaan di Jakpus

Kementerian Tenaga Kerja menerima 900 aduan perusahaan yang belum bayar tunjangan hari raya (THR) kepada karyawan. Kemenaker menyidak sejumlah tempat untuk mengecek tenggat pembayaran THR.

Kementerian Tenaga Kerja bersama Petugas Sudin Tenaga Kerja Jakarta Pusat menggelar inspeksi mendadak ke sejumlah perusahaan, Sabtu (15/4/2023). 

Dalam sidaknya, petugas menanyakan kepada satu persatu pekerja tentang kewajiban perusahaan untuk membayarkan tunjangan hari raya pada H-7 Lebaran.

Meski sebagian besar perusahaan yang disidak sudah melakukan pembayaran THR kepada para pekerjanya, Kemenaker mengancam akan memberikan sanksi tegas berupa pembekuan usaha bagi perusahaan yang belum membayarkan THR di tengah waktu terakhir pada 15 April.

Buntut Minta THR ke PO Budiman, Kepala BNN Tasikmalaya Dinonaktifkan

Buntut dari adanya permintaan tunjangan hari raya (THR) ke PO Budiman, Kepala BNN Kota Tasikmalaya Iwan Kurniawan Hasyim akhirnya dinonaktifkan dari jabatannya. Iwan Kurniawan juga menjalani pemeriksaan tim Inspektorat Pengawasan dan pemeriksaan khusus oleh BNN.

Tim investigasi dari Badan Narkotika Nasional Provinsi Jawa Barat bergerak cepat dengan adanya permintaan THR terhadap PO Budiman yang dilakukan oleh Kepala BNNK Tasikmalaya. BNNP Jawa Barat akhirnya menonaktifkan Kepala BNNK Tasikmalaya Iwan Kurniawan Hasyim untuk mempermudah proses pemeriksaan lebih lanjut.

Pemeriksaan sendiri akan dilakukan di Kantor BNNP Jabar oleh tim Inspektorat Pengawasan dari BNN. Selain melakukan pemeriksaan terhadap Iwan Kurniawan, tim juga melakukan pemeriksaan terhadap enam orang lainnya dan salah satunya yakni dari pemilik PO Budiman.

"Kami mulai periksa sejak kejadian tanggal 11 April dari internal BNN Provinis Jawa Barat. Kami menonaktifkan sementara yang bersangkutan," ujar Kepala BNN Jawa Barat Brigjen M Arief Ramdhani. 

Setop Kebiasan Pejabat Ngemis THR!

Kebiasan pejabat mengemis tunjangan hari raya (THR) kepada perusahaan masih terjadi. Terbaru berada di BNN Kota Tasikmalaya yang meminta THR ke perusahan otobus.

Hal itu ditampilkan dalam surat dari BNN Kota Tasikmalaya kepada perusahaan otobus atau PO Budiman Tasikmalaya. Surat yang ditanda tangani Kepala BNN Kota Tasikmalaya Iwan Kurniawan Hasyim itu viral di media sosial. 

Dalam surat tersebut tertera BNN meminta apresiasi dan partisipasinya untuk memberikan THR kepada 28 personel BNN Kota Tasikmalaya. Keberadaan surat itu menjadi cibiran masyarakat dan membuat citra BNN tercoreng.

Pihak PO Budiman sempat mengaku sempat mendengar ramai dengan adanya surat tersebut. Namun mengaku belum menerima surat ataupun proposalnya.

"Memang mendengar kabar tersebut, tapi belum menerima surat dan proposalnya," kata Ahmad Luzen, Pengurus PO Budiman Tasikmalaya.

Sementara itu BNN Kota Tasikmalaya membenarkan megeluarkan surat tersebut. Namun, BNN Kota Tasikmalaya menegaskan, bahwa surat tersebut adalah satu-satunya surat yang dikelarkan dan sudah dicabut.

Permintaan THR kepada perusahaan otobus diduga karena adanya tes urine awak bus jelang angkutan Lebaran 2023 yang biasanya dilakukan oleh BNN setempat.

Permintaan THR dari BNN Kota Tasikmalaya kepada perusahaan otobus didengar oleh BNN Pusat. Menanggapi hal itu, BNN Pusat meminta maaf soal permintaan THR tersebut.

BNN Pusat langsung memerintahkan BNN Provinsi Jawa Barat untuk melakukan pemeriksaan terhadap Kepala BNN Kota Tasikmalaya Iwan Kurniawan.

Buntut dari permintaan THR ini membuat Kepala BNN Kota Tasikmalaya dinon-aktifkan dari jabatannya. Selain dicopot, yang bersangkutan juga menjalani pemeriksaan tim inspektorat pengawasan dan pemeriksaan khusus oleh BNN RI. 

Selain melakukan pemeriksaan kepada Kepala BNN Kota Tasikmalaya non aktif, tim juga memeriksa enam orang lainnya, salah satunya pemilik PO Budiman Tasikmalaya. 

Kebiasaan pejabat meminta THR kepada perusahaan memang banyak terjadi dan sudah berlangsung sejak lama. Diketahui sebelumnya, anggota Komisi VII DPR yang meminta THR berupa sarung ke Pertamina.




 

PO Budiman Benarkan Adanya Permintaan THR dari BNN Tasikmalaya

Pihak PO Bus Budiman mengaku kaget dengan adanya permintaan tunjangan hari raya dari BNN Kota Tasikmalaya kepada perusahaannya melalui surat. PO Bus Budiman pun berharap kejadian ini menjadi pembelajaran agar tidak kembali terulang.

"Memang saya mendengar ada instansi yang meminta THR, lalu saya saya cari dari perusahaan. Kami sangat sayangkan, institusi yang meminta THR sampai segitunya. Karena bagaimana pun juga, kami selaku perusahaan kaget" ungkap pengurus PO Bus Budiman Tasikmalaya Ahmad Luzen.

Sebelumnya, BNN Kota Tasikmalaya mendadak viral gegara sepucuk surat berisi ajakan partisipasi dan apresiasi untuk membantu THR atau paket Lebaran. Hal ini membuat Kepala BNN Tasikmalaya Iwan Kurniawan Hasyim dan sejumlah pegawai diperiksa.

Surat Pengurus RW Cicendo Minta THR Rp19,6 Juta ke Warga Viral di Medsos

Viral di media sosial, surat permohonan donasi atau THR jelang Lebaran 2023 di wilayah RW 05 Kelurahan Arjuna, Kecamatan Cicendo, Bandung, Jawa Barat. Surat yang menyatakan permintaan kepada warga itu tembus hingga Rp19,6 juta.

Donasi itu diperuntukkan untuk pengurus RW, petugas kebersihan, hingga linmas dan lainnya. Menanggapi hal itu, pengurus RW 05 Hendi Setiawan mengatakan pembuatan surat ini sifatnya hanya sukarela dan tak ada paksaan.

Menurutnya, hal ini biasa dilakukan di wilayahnya untuk membantu pengurus dan petugas yang berjaga saat warga mudik lebaran. Tetapi, ia mengakui jika pencantuman nilai uang yang disertakan itu yang membuatnya menjadi viral. Selain itu, pihaknya pun meminta maaf karena adanya surat itu. 

Pemerintah Diminta Kawal Pemberian THR Jelang Idulfitri 1444 H

KPK Ingatkan Pejabat Tolak Gratifikasi Jelang Lebaran 2023

Cek Rekening! THR PNS Cair Mulai Hari Ini

Tunjangan Hari Raya Idulfitri 2023 untuk PNS, TNI, Polri dan pensiunan dengan alokasi sebesar Rp38,9 triliun mulai dicairkan, Selasa (4/4/2023). Direktur Pelaksanaan Anggaran Direktorat Jenderal Perbendaharaan, Tri Budhianto menjelaskan satuan kerja yang ingin mencairkan THR sudah bisa dilakukan. 

Anggaran THR ASN 2023 sebesar Rp38,9 triliun ini terdiri dari Rp11,7 triliun untuk seluruh ASN pusat yang bekerja di kementerian atau lembaga, termasuk pejabat negara, TNI dan Polri sebanyak 1,8 juta ASN.

Kemudian, sebesar Rp17,4 triliun diperuntukan bagi ASN daerah dengan jumlah 3,7 juta orang, termasuk guru yang menerima tunjangan profesi. 

Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati sebelumnya mengungkapkan komponen THR PNS dan pensiunan tahun ini sama dengan tahun lalu. Komponen THR PNS dan pensiunan diberikan sebesar gaji atau pensiun pokok dan tunjangan yang melekat pada gaji, serta ditambah 50% tunjangan kinerja per bulan bagi yang mendapatkan tunjangan kinerja. 

Sementara bagi instansi pemerintah daerah diberikan paling banyak 50% tambahan penghasilan dengan memperhatikan kemampuan kapasitas fiskal daerah dan sesuai peraturan perundang-undangan. 

Menaker Segera Terbitkan Surat Edaran Pembayaran THR 2023

THR Dipotong, Puluhan Buruh di Makassar Gelar Demo

Aksi unjuk rasa digelar oleh puluhan buruh di Kota Makassar, Sulawesi Selatan pada hari ini, Rabu (27/4/2022). Aksi tersebut dilakukan setelah pencairan tunjangan hari raya (THR) mereka dipotong.

Bijak Mengelola Uang THR

Pencairan tunjangan hari raya (THR) lebaran 2022 bagi sebagian pekerja sudah cair pada hari ini, Senin (18/4/2022) atau ada juga yang sudah kebih dulu. Lalu bagaimana dana THR bisa digunakan sesuai dengan keperluan selain bayar zakat?

THR untuk PNS & Pensiunan Cair H-10 Idul Fitri

Menteri Keuangan Sri Mulyani menyebut tunjangan hari raya (THR) untuk PNS hingga pensiunan mulai diproses hari ini, Senin (18/4/2022). Sementara pencainannya direncanakan mulai 10 hari menjelang hari raya Idul Fitri mendatang.

Sanksi Bagi Pengusaha yang Tak Bayar THR: Denda Hingga Pembekuan Usaha

Setelah dua tahun tidak diwajibkan dengan alasan dampak ekonomi pandemi covid-19, pembayaran Tunjangan Hari Raya (THR) kembali jadi kewajiban bagi para pengusaha kepada karyawan. Besarnya nilai THR adalah 1x gaji pokok karyawan yang bersangkutan dan dibayarkan selambatnya H-7 Idul Fitri.

Kepada seluruh karyawan yang tahun ini tidak mendapatkan THR atau pembayarannya ditunda, dapat mengadukannya ke posko THR Kementerian Ketenagaan Kerja RI. Bila pengaduan tersebut terbukti, ada sanksi bagi perusahaannya, mulai dari denda sebesar 5?ri total nilai THR yang harus dibayarkan hingga pembekuan kegiatan usaha. 

Begini Skema Pembayaran THR 2022

Menteri Tenaga Kerja Ida Fauziah menegaskan pembayaran uang Tunjangan Hari Raya (THR) 2022 harus dibayar penuh. Tidak lagi dapat dicicil seperti pada masa pandemi covid-19 dua tahun terakhir. 

Menaker: Pengusaha Wajib Bayar Penuh THR 2022

Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziah menegaskan pembayaran THR (Tunjangan Haru Raya) tahun 2022 harus dibayar oleh perusahaan. Selain itu Kemenaker juga mengimbau perusahaan agar THR kepada karyawan dibayar penuh dan tidak dicicil.

Bagaimana Cara Atur Penggunaan Uang THR?

Tunjangan Hari Raya (THR) menjadi hal yang dinantikan oleh para pekerja di tengah mahalnya harga kebutuhan pokok. Selain untuk berbelanja dan untuk hari raya, apa saja hal prioritas yang bisa dilakukan dengan THR yang didapat jelang Idul Fitri?

Tak Bayar THR, 120 Perusahaan Terancam Ditutup

120 perusahaan di Semarang dan Solo terancam ditutup atau dibekukan izinnya, lantaran hingga H-1 sebelum lebaran masih belum membayarkan THR kepada karyawannya. Sebagian besar permasalahan pembayaran THR ini disebabkan kesulitan keuangan perusahaan akibat pandemi covid-19. 

Kemnaker Terima 776 Laporan soal THR 2021

Hingga akhir April 2021, Kementerian Ketenagakerjaan sudah menerima 776 laporan mengenai pembayaran tunjangan hari raya (THR) tahun 2021. Sejumlah permasalahan THR yang diadukan antara lain perusahaan tidak mampu membayar THR hingga THR dibayar secara dicicil.

THR Buruh Rokok Cair Lebih Awal

Dua pekan sebelum Lebaran, pabrik rokok di Kudus, Rembang, Pati, dan Jepara, Jawa Tengah mulai membayarkan tunjangan hari raya (THR) kepada para buruh. Dana THR sengaja dibayarkan lebih awal agar para buruh bisa berbelanja kebutuhan Lebaran. 

THR dan Gaji ke-13 PNS Cair H-10 Lebaran

Presiden Joko Widodo telah menandatangani Peraturan Pemerintah (PP) mengenai pemberian tunjangan hari raya (THR) dan gaji ke-13 untuk PNS, CPNS, TNI, Polri, dan pensiunan. THR akan dibayarkan mulai 10 hari kerja sebelum Hari Raya Idulfitri.

THR Dorong Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah kembali mengingatkan para pelaku usaha untuk membayar Tunjangan Hari Raya (THR) tepat waktu. Pembayaran THR tepat waktu diharapkan dapat mendorong konsumsi masyarakat sehingga membantu Indonesia mencapai target pertumbuhan ekonomi.

Komisi IX DPR Minta Pemerintah Kaji Ulang Wacana THR 2021 Dicicil

Komisi IX DPR RI meminta pemerintah mengkaji ulang wacana pencairan tunjangan hari raya 2021 yang bisa dilakukan dengan cara dicicil. Wacana tersebut dinilai akan berdampak pada penurunan daya beli masyarakat pada saat Ramadan.

Menkeu: THR untuk ASN, TNI & Polri Cair Jumat Ini

Kementerian Keuangan memastikan Tunjangan Hari Raya (THR) bagi Aparatur Sipil Negara (ASN), TNI dan Polri akan cari pada Jumat (15/05/2020). Adapun peraturan pemerintah dan peraturan Menteri Keuangan terkait THR sudah ditandatangani presiden dan Menkeu.

Lebaran, Momen Merawat Persatuan

Perwakilan Majelis Taklim Asmawiyah Jakarta memberikan kudapan lebaran bagi aparat TNI dan Polri yang bertugas saat lebaran. Kegiatan ini merupakan wujud apresiasi bagi kinerja kedua lembaga tersebut dalam melayani masyarakat.

Tagihan Hari Raya (4)

Banyaknya pengeluaran menjelang lebaran membuat seseorang harus memiliki strategi yang baik untuk mengelola keuangan agar kebutuhan tercukupi dan THR tidak habis begitu saja. Simak strategi keuangan saat lebaran bersama motivator Merry Riana dan narasumber Ayah Enha.

Tagihan Hari Raya (3)

Banyaknya pengeluaran menjelang lebaran membuat seseorang harus memiliki strategi yang baik untuk mengelola keuangan agar kebutuhan tercukupi dan THR tidak habis begitu saja. Simak strategi keuangan saat lebaran bersama motivator Merry Riana dan narasumber Ayah Enha.