AI Bikin Industri Arsitektur Teknik dan Konstruksi Lebih Efisien

Ilustrasi. Foto: Dok Metrotvnews.com

AI Bikin Industri Arsitektur Teknik dan Konstruksi Lebih Efisien

Eko Nordiansyah • 11 June 2025 19:21

Jakarta: Kecerdasan buatan (AI) kini memainkan peran penting dalam mengubah cara para profesional bekerja di dunia desain, termasuk arsitektur dan pemodelan 3D yang mampu mempercepat proses desain, meningkatkan akurasi, serta mempermudah visualisasi.

Managing Director PT Piranti Nusantara Teknologi (Piranusa) Benny Dewanto mengatakan, AI menjadi alat bantu strategis dalam menghadapi tantangan industri yang semakin dinamis. Apalagi bagi perusahaan penyedia berbagai software termasuk SketchUp seperti Piranusa.

"Perkembangan teknologi desain semakin maju sesuai dengan kebutuhan para profesional. SketchUp, sebagai salah satu software desain 3D yang banyak digunakan di berbagai sektor, kini menghadirkan fitur-fitur berbasis AI seperti Autoshape dan Generate Anything,” ujarnya dalam keterangan di Jakarta, Rabu, 11 Juni 2025.

Piranusa bersama ACA Pacific Indonesia, dan SketchUp menggelar seminar SketchUp 2025: New Feature & AI in SketchUp yang bertujuan untuk memberikan pemahaman bagaimana AI dapat diintegrasikan secara praktis ke dalam workflow desain sehari-hari.

Dengan adanya fitur AI, ia mengatakan, SketchUp menjadi alat yang powerfull untuk dapat menghemat waktu dan meningkatkan kreativitas bagi para designer. Kehadiran AI memungkinkan pengguna menciptakan model hanya dari input teks atau sketsa sederhana.

“Dengan diadakannya seminar ini, menunjukkan komitmen Piranusa sebagai authorized partner SketchUp di Indonesia selalu memberikan solusi bagi para profesional di bidang arsitektur, teknik sipil, interior design maupun industri terkait lainnya,” ujar dia.
 

Baca juga: 

Transformasi Digital Dinilai Mampu Menghapus Kerumitan Kegiatan Operasional



(Piranusa bersama ACA Pacific Indonesia, dan SketchUp menggelar seminar SketchUp 2025: New Feature & AI in SketchUp. Foto: Dok istimewa)?
 

Memudahkan kinerja para desainer

Technical Manager AEC, ACA Pacific Indonesia Kiki Richardus Susilobroto mengatakan, SketchUp 2025 bukan hanya soal modeling yang lebih cepat. Menurut Kiki, AI bisa membantu desainer berpikir lebih strategi, mulai dari ide awal hingga visualisasi akhir.

“Di seminar ini, kami ingin menunjukkan bagaimana fitur-fitur baru seperti Autoshape dan Generate Anything bisa langsung diterapkan untuk mempercepat proses desain tanpa mengurangi kualitas,” ujar Kiki.

Sementara ASEAN Lead, SketchUp Derrick Chong menambahkan, SketchUp juga mendorong kolaborasi lintas disiplin melalui pendekatan Connected Construction. Ia menyebut, industri arsitektur, teknik, dan konstruksi (AEC) sedang bergerak menuju era yang lebih terkoneksi.

“SketchUp memfasilitasi transisi ini dengan solusi yang memungkinkan semua tim, dari desainer hingga kontraktor,  bekerja dalam satu alur kerja digital yang efisien dan fleksibel,” ungkap dia.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Eko Nordiansyah)