7 Jenazah dan Satu Potongan Tubuh Dievakuasi dari Reruntuhan Musala Ponpes Al Khoziny, Total Korban 45 Meninggal

Basarnas evakuasi satu jenazah dari reruntuhan bangunan musala Ponpes Al Khoziny. Dokumentasi/ Basarnas Surabaya

7 Jenazah dan Satu Potongan Tubuh Dievakuasi dari Reruntuhan Musala Ponpes Al Khoziny, Total Korban 45 Meninggal

Amaluddin • 5 October 2025 19:14

Sidoarjo: Upaya pencarian korban ambruknya musala Pondok Pesantren Al Khoziny di Buduran, Sidoarjo kembali menunjukkan perkembangan signifikan. Hingga Minggu sore, 5 Oktober 2025, tim SAR gabungan berhasil mengevakuasi tujuh jenazah dan satu bagian tubuh dari reruntuhan bangunan tiga lantai.

"Setelah dilakukan ekstrikasi secara hati-hati, body part tersebut berhasil dievakuasi dari sektor A2,” kata Kepala Basarnas Kantor SAR Surabaya sekaligus On Scene Commander, Nanang Sigit, Minggu, 5 Oktober 2025.

Penemuan pertama terjadi sekitar pukul 10.52 WIB berupa satu bagian tubuh di antara tumpukan beton sektor A2. Satu jam kemudian, tim berhasil menemukan satu jenazah utuh di lokasi yang sama pada pukul 11.45 WIB.

Proses evakuasi jenazah pertama dilakukan dengan tingkat kehati-hatian tinggi. Kondisi struktur bangunan yang masih rawan dan terhubung dengan gedung lain memerlukan pendekatan khusus.

Memasuki sore hari, tim kembali menemukan enam jenazah tambahan di dua sektor berbeda. Dua jenazah dievakuasi dari sektor A2, sementara empat jenazah lainnya berhasil dikeluarkan dari sektor A3.

"Seluruh jenazah langsung dievakuasi menuju RS Bhayangkara Surabaya untuk proses identifikasi oleh Tim DVI Polda Jawa Timur," ujar Nanang. Proses identifikasi akan segera dilakukan untuk memastikan identitas korban.

Proses pencarian masih terus berlangsung secara intensif mengingat masih ada korban yang belum ditemukan. Tim SAR gabungan terdiri dari berbagai unsur terus berupaya membuka area yang sulit dijangkau.

"Fokus kami saat ini tetap pada pencarian dan evakuasi seluruh korban. Kendalanya adalah struktur reruntuhan yang padat dan sebagian masih terhubung dengan bangunan lain, sehingga proses harus dilakukan sangat hati-hati,” tandas Nanang. Kondisi reruntuhan yang kompleks menjadi tantangan utama dalam operasi.

Dengan penemuan terbaru ini, jumlah korban yang dievakuasi terus mengalami peningkatan. Hingga pukul 18.00 WIB, total korban mencapai 149 orang dengan rincian 104 selamat, 45 meninggal, satu pulang tanpa perawatan, dan delapan masih dirawat.

Operasi pencarian korban kini memasuki hari ketujuh sejak musala ambruk pada Senin, 29 September 2025. Tim SAR berkomitmen melanjutkan pencarian hingga seluruh korban berhasil ditemukan dan dievakuasi.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Whisnu M)