Ilustrasi judi online. Medcom.id
Wibowo • 15 September 2025 10:04
Serang: Dinas Sosial (Dinsos) Kota Serang mengungkap ribuan penerima bantuan sosial di wilayahnya terindikasi judi online (judol). Bahkan dari angka itu, ada sejumlah aparatur sipil negara (ASN) penerima bansos.
"Kita kemarin dapat tembusan dari Kemensos (Kementerian Sosial), kurang lebih ada 1.500 masyarakat yang terindikasi judol dan terindikasi ada beberapa yang ASN," jelas Kadinsos Kota Serang Ibra Gbolibi, Senin, 15 September 2025.
Dia mengaku pihaknya telah menelusuri data tersebut. Selain itu, para penerima bantuan sosial telah dinonaktifikan. Selanjutnya, masyarakat penerima bantuan yang terlibat judol maupun ASN menerima bansos, dipastikan tidak mendapatkan bantuan KKS.
Baca juga:
Kades di Magelang Habiskan Dana Desa Hampir Rp1 Miliar untuk Judi Online |
Dalam data yang disampaikan itu, dia menyebut, ada sejumlah ASN Kota Serang terdata sebagai penerima bantuan sosial untuk keluarga kategori miskin ekstrem. Namun, Ibra mengaku belum mengetahui jumlah pastinya.
"Kurang hafal angkanya, karena banyak sekali belum direkap. Tapi paling tidak 1.500 itu terindikasinya judol, ada ASN dan ada yang meninggal," ujar Ibra.
Pihaknya menduga para ASN yang masuk ke dalam data penerima bantuan, sebelumnya buka ASN yang kemudian diangkat menjadi PPPK. Dia memastikan segera mendata ulang dengan bantuan pendamping keluarga harapan (PKH).
Selain itu, penyerahan bantuan akan dibuat secara langsung. Sehingga diharap bisa tepat sasaran, lantarang langsung melihat kondisi rumah penerima bansos.