Menteri Ekonomi Kreatif Teuku Rifky Harsya dalam forum bertajuk 1 Tahun Prabowo–Gibran: Optimism on 8% Economic Growth. Foto: Metrotvnews.com/Duta Erlangga
Whisnu Mardiansyah • 16 October 2025 11:42
Jakarta: Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Teuku Rifky Harsya mengungkapkan capaian ekspor sektor ekonomi kreatif yang menggembirakan. Pada akhir tahun 2024, nilai ekspor ekonomi kreatif mencapai USD25 miliar atau setara dengan lebih dari Rp400 triliun.
“Ekspor ekonomi kreatif menyumbang lebih dari 9 persen dari total ekspor nasional. Untuk tahun 2025, kami ditargetkan untuk mencapai USD26 miliar,” kata Teuku Rifky Harsya 1 Tahun Prabowo–Gibran: Optimism on 8% Economic Growth di JS Luwansa Hotel & Convention Center, Jakarta, Kamis, 16 Oktober 2025.
Target tersebut menunjukkan kenaikan sebesar USD1 miliar dari realisasi tahun sebelumnya. Pencapaian di tahun ini sudah menunjukkan perkembangan yang positif. Hingga akhir semester pertama 2025, realisasi ekspor telah mencapai sekitar 50 persen dari target yang ditetapkan.
Diskusi 1 Tahun Prabowo–Gibran: Optimism on 8% Economic Growth" di JS Luwansa Hotel & Convention Center, Jakarta, Kamis, 16 Oktober 2025.
Pemerintah telah menetapkan target yang lebih ambisius untuk tahun 2026. Nilai ekspor ekonomi kreatif ditargetkan naik menjadi USD 28 miliar atau sekitar Rp450 triliun.Di sisi investasi, sektor ekonomi kreatif juga mencatatkan kinerja yang sangat positif. Realisasi investasi pada semester pertama tahun 2025 telah mencapai 66 persen dari target tahunan sebesar Rp90 triliun.
“Kontribusi investasi ekonomi kreatif diharapkan akan mencapai lebih dari 9% dari total investasi nasional,” jelasnya.
Angka ini mencerminkan kepercayaan investor yang tinggi terhadap potensi sektor ini. Investasi tersebut paling banyak mengalir ke beberapa subsektor unggulan. Subsektor aplikasi, fashion, kuliner, dan kriya menjadi penyerap investasi terbesar saat ini.
Selain itu, subsektor lain juga mulai menunjukkan perkembangan yang signifikan. Investasi pada industri gim, musik, dan film (termasuk animasi) terus menunjukkan tren peningkatan. Peningkatan investasi ini diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekspor di masa mendatang. Dampak positif dari investasi akan memperkuat daya saing produk ekonomi kreatif Indonesia di pasar global.