Makanan untuk program makan bergizi siap dibagikan. Metrotvnews.com/ Rhobi Shani.
Demak: Kabupaten Demak menjadi salah satu daerah pertama yang menguji coba Program Makan Bergizi Gratis (MBG). Uji coba tersebut dimulai di Kecamatan Gajah, dengan dapur utama Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Rizky Barokah yang berlokasi di Desa Mlekang, Senin, 24 Februari 2025.
Sebanyak 3.381 porsi makanan bergizi disalurkan kepada pelajar di delapan sekolah, mencakup jenjang PAUD, SD, SMP, dan SMA dalam radius 5 kilometer dari dapur utama SPPG. Distribusi makanan dilakukan sejak pagi hingga maksimal pukul 10.30 WIB, dimulai dari PAUD-TK, kemudian berlanjut ke SD, SMP, dan SMA.
Sekretaris Daerah (Sekda) Demak, Akhmad Sugiharto, menyambut baik program ini dan menegaskan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Demak telah menyiapkan anggaran sebagai bentuk dukungan. Meskipun demikian, hingga saat ini anggaran tersebut belum digunakan.
"Kami telah menyiapkan anggaran sesuai arahan dari kementerian, namun sampai saat ini anggaran itu belum digunakan," kata Sugiharto di Demak.
Ia berharap program ini dapat meningkatkan kualitas gizi siswa dan membentuk generasi emas Indonesia.
Komandan Kodim Demak, Letkol Kav Maryoto, juga mengapresiasi peluncuran program ini dan berharap MBG dapat terus berkembang.
"Alhamdulillah, hari ini kita resmi meluncurkan program makan bergizi gratis untuk anak sekolah. Ke depan, program ini akan diperluas dengan menambah lebih banyak dapur pelayanan gizi," katanya.
Saat ini, pengembangan SPPG terus berjalan dengan rencana pendirian enam dapur mandiri tambahan. Selain itu, Kodim dan Polres Demak juga turut serta dalam pembangunan fasilitas pendukung, dengan progres pembangunan dapur Kodim telah mencapai 70 persen.
Program MBG di Demak tidak hanya berfokus pada distribusi makanan bergizi, tetapi juga memberdayakan masyarakat setempat. Bahan baku makanan serta tenaga relawan direkrut dari desa sekitar untuk memastikan keberlanjutan program.
"Dengan memanfaatkan potensi lokal, kita dapat memastikan keberlanjutan program ini serta meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar," ujar Maryoto.