Ilustrasi. Foto: Freepik. 
                                                
                    Ade Hapsari Lestarini • 31 October 2025 12:11 
                
                
                    
                        Jakarta: Riset harian MNC Sekuritas menyebutkan pada perdagangan Kamis, 30 Oktober 2025, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 0,22 persen ke level 8.184 yang disertai peningkatan volume pembelian. Bahkan, penguatannya mampu berada di atas MA20 dan mencapai target minimal yang disampaikan.
"Secara teknikal, best case (hitam), IHSG sedang berada di awal wave (iii) dari wave [iii], sehingga IHSG berpeluang melanjutkan penguatannya, adapun area penguatan terdekat berada di 8.268-8.354. Diperkirakan support 8.042, 7.967 dan resistance 8.269, 8.365," sebut analis FAC Sekuritas dalam riset yang dilansir Pasardana, Jumat, 31 Oktober 2025.
 
Ada beberapa saham yang bisa menjadi pilihan pelaku pasar diperdagangan hari ini, yaitu: ADMR, ANTM, DEWA, dan ERAA.
 
Berikut ini rekomendasi perdagangan sahamnya:
 
1. ADMR (PT Adaro Minerals Indonesia Tbk): Buy on Weakness
ADMR terkoreksi 2,01 persen ke Rp1.465 dan disertai dengan munculnya tekanan jual. Diperkirakan, posisi ADMR saat ini sedang berada pada bagian dari 
wave (iv) dari 
wave [v].
	- Buy on Weakness: Rp1.420-Rp1.445.
- Target Price: Rp1.555, Rp1.640.
- Stoploss: di bawah Rp1.400.
.jpg) 
2. ANTM (PT Aneka Tambang Tbk): Spec Buy
ANTM terkoreksi 2,50 persen ke Rp3.120 dan disertai dengan munculnya tekanan jual, pergerakannya pun belum mampu menembus 
cluster MA20 dan MA60. Dia memperkirakan, posisi ANTM saat ini sedang berada pada bagian awal dari 
wave [d] dari 
wave 4 pada pola 
triangle.
	- Spec Buy: Rp3.060-Rp3.120.
- Target Price: Rp3.370, Rp3.580.
- Stoploss: di bawah Rp3.020.
3. DEWA (PT Darma Henwa Tbk): Buy on Weakness
DEWA menguat 5,19 persen ke Rp324 dan disertai dengan munculnya volume pembelian. Namun penguatannya masih belum mampu menembus MA20. "Kami perkirakan, posisi DEWA saat ini sedang berada di awal 
wave [v] dari 
wave C," kata dia.
	- Buy on Weakness: Rp302-Rp316.
- Target Price: Rp344, Rp360.
- Stoploss: di bawah Rp286.
4. ERAA (PT Erajaya Swasembada Tbk): Buy on Weakness
ERAA terkoreksi 3,23 persen ke Rp420 dan disertai dengan munculnya tekanan jual. "Kami perkirakan, posisi ERAA sedang berada pada bagian dari 
wave [ii] dari 
wave 1," ujar dia.
	- Buy on Weakness: Rp404-Rp418.
- Target Price: Rp442, Rp470.
- Stoploss: di bawah Rp394.