Respons Gerindra Soal Kader PDIP Disebut Masuk Kabinet Prabowo

Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad. Foto: Medcom/Fachri.

Respons Gerindra Soal Kader PDIP Disebut Masuk Kabinet Prabowo

Rahmatul Fajri • 4 October 2024 14:53

Jakarta: Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, merespon isu bergabungnya tiga kader PDI Perjuangan ke kabinet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka (Prabowo-Gibran). Dasco mengaku belum mengetahui kebenaran isu tersebut. 

"Kalau sampai dengan hari ini justru saya juga masih menunggu atau kemudian mencari info-info apakah itu benar atau tidak, karena ini memang dari kemarin agak rame media yang tanya. Nah, saya belum sempet ketemu Pak Prabowo," kata Dasco di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat, 4 Oktober 2024.

Ia mengaku akan bertemu lebih dulu dengan Prabowo. Pertemuan dilakukan untuk menanyakan kebenaran isu bergabungnya PDI Perjuangan dan mendapatkan kursi menteri.

"Mungkin nanti sore saya ketemu saya akan tanyakan," ungkap dia.
 

Baca juga: 

Kader PDIP Masuk Kabinet Prabowo, Tunggu Keputusan Megawati


Dasco mengaku sejauh ini belum ada pertemuan dan komunikasi dengan elit PDI Perjuangan mengenai opsi bergabung ke pemerintahan terplih Prabowo. Sehingga, dia belum bisa merespons lebih jauh terkait isu tersebut.

"Belum pernah. Belum ada (pertemuan)," katanya. 

Sebelumnya, beredar kabar tiga kader PDI Perjuangan akan bergabung dengan pemerintahan Prabowo-Gibran. Kabar itu muncul di tengah rencana pertemuan Ketum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri dengan Presiden Terpilih sekaligus Ketum Gerindra Prabowo Subianto. 

Para kader PDI Perjuangan yang diisukan bergabung jadi pembantu Prabowo adalah Budi Gunawan, Azwar Anas, hingga Olly Dondokambey. 

Ketua DPP PDI Perjuangan Said Abdullah mengungkapkan sejauh ini belum ada keputusan dari Megawati terkait kader yang bergabung ke kabinet Prabowo. 

"Belum ada sinyal dari Ibu Ketua Umum. Tiga nama itu, baik Pak Budi Gunawan, baik Pak Azwar Anas, baik Bapak Olly Dondokambey, menunggu keputusan dari DPP dan Ibu Ketua Umum," kata Said.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Anggi Tondi)