Bahas Alat Kelengkapan Dewan, DPRD Jakarta Gelar Rapat Tertutup

Jakarta: DPRD Jakarta menggelar rapat pimpinan penyusunan komposisi pimpinan dan anggota pada Alat Kelengkapan Dewan (AKD) masa jabatan periode 2024-2029. Rapat digelar tertutup di ruang serbaguna gedung DPRD DKI Jakarta, Kebon Sirih, Jakarta Pusat.

Pantauan Media Indonesia di lokasi, beberapa awak media memasuki ruangan rapat pada 16.00 WIB. Tak berselang lama, Ketua DPRD Jakarta Khoirudin mengumumkan bahwa rapim tersebut digelar tertutup.

"Mohon maaf rapat digelar tertutup. Rapat hanya fraksi dan undangan," kata Khoirudin, Senin, 7 Oktober 2024.

Berdasarkan undangan yang diterima, rapim tersebut seharusnya dilaksanakan pada 13.30 WIB. Namun, baru dimulai pada pukul 16.00 WIB usai awak media keluar dari ruangan rapat.

Terlihat hanya pimpinan DPRD Jakarta dan fraksi-fraksi partai politik yang mengikuti rapat tersebut. Selain itu, tenaga ahli (TA) dari setiap legislator diperbolehkan masuk dalam ruangan rapat.

Sebelumnya, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Rany Mauliani mengatakan, agenda pertama yang akan dikerjakan sebagai pimpinan yakni membentuk AKD.
 

Baca: Masuk Politik Susah, Legislator Muda: Menang Kalah Butuh Biaya

Menurut dia, AKD harus secepatnya dibentuk mengingat banyak persoalan dan evaluasi kinerja Pemprov DKI terkait target di pengujung tahun.

“Yang pasti pimpinan DPRD sudah terbentuk, kita akan bekerja, bertugas menyelesaikan pembentukan alat kelengkapan dewan, komisi, dan badan-badan di DPRD,” ujar Rany di Gedung DPRD DKI Jakarta, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Jumat (4/10).

Dengan begitu, pimpinan juga bisa secepatnya mengagendakan rapat pembahasan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2025 di masing-masing komisi.

“Selanjutnya kita akan segera mengagendakan giat-giat untuk anggota DPRD DKI Jakarta, misalnya ada pembahasan APBD 2025, pembahasan KUA-PPAS, belum lagi ada kunjungan kerja, sosialisasi dan lainnya. Kita akan berkolaborasi,” kata Rany.