Ilustrasi. Foto: Medcom.id.
Ade Hapsari Lestarini • 14 April 2025 17:25
Jakarta: Regulator keuangan tertinggi Taiwan, Komisi Pengawas Keuangan, mengumumkan perpanjangan pembatasan sementara pada penjualan singkat untuk minggu kedua kalinya. Hal ini bertujuan untuk menstabilkan pasar yang bergejolak setelah tarif AS memicu kekacauan.
Melansir Channel News Asia, Senin, 14 April 2025, pasar saham Taiwan mengalami fluktuasi tajam sepanjang minggu ini, merosot tajam setelah munculnya berita tarif sebelum akhirnya pulih kuat setelah Presiden AS Donald Trump menangguhkan penerapan tarif tersebut.
Dalam sebuah pernyataan, Komisi Pengawas Keuangan menyatakan langkah stabilisasi pasar terkait penjualan singkat saham memang telah memberikan efek yang diharapkan dengan secara efektif membatasi penjualan spekulatif.
Meskipun kepercayaan investor secara bertahap pulih, kebijakan tarif AS dan respons dari negara lain masih sangat tidak pasti dalam jangka pendek.
"Fluktuasi pasar saham global kemungkinan akan terus memengaruhi pasar saham Taiwan," kata regulator.
Ilustrasi. Foto: Freepik
Baca juga: Usai Anjlok, Taiwan Aktifkan Dana Stabilisasi Saham Senilai USD15 Miliar |