Sektor musik menyumbang lebih dari tujuh persen total kontribusi subsektor ekonomi kreatif terhadap PDB nasional. Foto: dibuat oleh AI.
Husen Miftahudin • 19 April 2025 23:27
Jakarta: PT Danareksa (Persero) atau Holding BUMN Danareksa berkomitmen untuk terus mendorong penguatan ekosistem ekonomi kreatif dan memberikan kesempatan kepada generasi muda untuk berkembang, berinovasi, dan menunjukkan daya saingnya di industri musik nasional.
Melalui PT Perusahaan Pengelola Aset (PPA), Danareksa mempertegas komitmen tersebut dengan mendorong keberlanjutan ekosistem musik Indonesia melalui peluncuran album kompilasi 'Bintang Muda Lokananta Vol. 1'. Album ini merupakan wadah bagi bakat-bakat muda Indonesia untuk berkarya sekaligus menghidupkan kembali peran Lokananta sebagai legenda industri rekaman Tanah Air.
"Kami mengajak masyarakat dan seluruh pemangku kepentingan untuk mendukung karya-karya ini dengan mendengarkan, berbagi, dan menjadikannya inspirasi," kata EVP Corporate Secretary & CSR Holding BUMN Danareksa Agus Widjaja dikutip dari keterangan tertulis, Sabtu, 19 April 2025.
Agus menambahkan, peluncuran ini menandai langkah strategis Holding BUMN Danareksa dalam mendorong ekosistem musik Indonesia secara berkelanjutan, sekaligus memperkuat posisi Lokananta sebagai creative & commercial hub bagi para seniman.
"Program Bintang Muda Lokananta adalah salah satu upaya kami untuk mengoptimalisasi studio rekaman Lokananta agar dapat kembali mengorbitkan para musisi bertalenta, sehingga dapat memberikan kontribusi positif terhadap masyarakat dan negara yang selaras dengan Asta Cita pemerintah," tegas dia.
Diketahui, sektor musik memiliki potensi besar untuk turut meningkatkan perekonomian Indonesia. Badan Ekonomi Kreatif mencatat, sektor musik menyumbang lebih dari tujuh persen total kontribusi subsektor ekonomi kreatif terhadap produk domestik bruto (PDB) nasional.
"Oleh karena itu, Holding BUMN Danareksa melalui PPA merevitalisasi dan mentransformasi Lokananta menjadi sentra musik nasional yang modern dan relevan, sekaligus menjadi tempat lahirnya musisi-musisi muda Indonesia yang siap bersaing di panggung dunia," harap Agus.
Baca juga: Revolusi Industri 5.0 di Ekonomi Kreatif Digenjot di Tengah Tantangan Digitalisasi |