Presiden Suriah Ahmed al-Sharaa dikabarkan bertemu pihak Israel dengan dimedia Uni Emirat Arab. Foto: Anadolu
Abu Dhabi: Uni Emirat Arab (UEA) dilaporkan telah menjadi mediator dalam pembicaraan rahasia antara Israel dan Suriah. Menurut sumber yang dekat dengan masalah tersebut, dialog ini difokuskan pada isu keamanan dan upaya membangun kepercayaan antara kedua negara yang tidak memiliki hubungan diplomatik resmi.
Mengutip dari Turkiye Today, Kamis, 8 Mei 2025, pembicaraan tersebut diduga dimulai setelah kunjungan Presiden Suriah ke UEA pada pertengahan April lalu.
Diskusi yang berlangsung bersifat teknis dan tidak mencakup operasi militer atau isu politik yang lebih luas. Namun, baik pemerintah Israel maupun Suriah belum memberikan konfirmasi resmi mengenai hal ini.
Latar belakang dan dinamika pembicaraan
Inisiatif mediasi UEA ini muncul di tengah ketegangan yang terus berlanjut antara Israel dan Suriah, termasuk serangan udara Israel baru-baru ini di dekat Damaskus. Israel menyatakan bahwa serangan tersebut merupakan bagian dari upaya mencegah ancaman keamanan dari wilayah Suriah.
UEA, yang telah menjalin hubungan diplomatik dengan Israel, dikabarkan berperan sebagai pihak netral dalam memfasilitasi komunikasi antara kedua negara. Pertemuan antara pemimpin UEA dan Suriah beberapa waktu lalu diduga menjadi awal dari upaya mediasi ini.
Meskipun pembicaraan ini dianggap sebagai langkah positif, namun masih banyak tantangan yang perlu diatasi. Isu seperti pengaruh Iran di Suriah dan kebijakan keamanan Israel tetap menjadi penghalang utama dalam mencapai kemajuan yang signifikan.
Upaya pembicaraan ini menunjukkan potensi untuk mengurangi ketegangan di kawasan, terutama jika kedua pihak dapat menemukan titik temu dalam isu-isu teknis yang menjadi fokus pembicaraan.
(
Muhammad Adyatma Damardjati)