Ilustrasi pagar laut. (Metrotvnews.com/Yurike)
Yakub Pryatama Wijayaatmaja • 23 January 2025 18:40
Jakarta: TNI AL menegaskan akan mengawal kepentingan-kepentingan negara terkait polemik pembangunan pagar laut di Tangerang, Banten, dan Bekasi, Jawa Barat. Asisten Operasional Kepala Staf Angkatan Laut (Asops Kasal) Laksamana Muda Yayan Sofiyan mengatakan TNI AL akan fokus membongkar pembongkaran pagar laut ilegal yang membentang sepanjang 30,16 kilometer itu.
“Ya, intinya TNI AL akan mem-back up kepentingan-kepentingan negara, apalagi (kasus pagar laut) ini jadi perhatian yang begitu besar dari Presiden Prabowo Subianto terhadap permasalahan yang dihadapi oleh rakyat. Oleh karena itu, kami tegak lurus, arahan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto untuk fokus menindaklanjuti pembongkaran pagar laut itu sendiri,” tegas Yayan, Jakarta, Kamis, 23 Januari 2025.
Dalam proses pembongkaran pagar laut, TNI AL akan berkolaborasi dengan kementerian dan instansi terkait. Hal ini dilakukan untuk mengatasi kesulitan di lapangan.
Yayan juga meluruskan informasi TNI AL tidak melaksanakan penyelidikan. Dia menegaskan penyelidikan dan penyidikan kasus pagar laut ilegal dilaksanakan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP).
TNI AL, kata Yayan, fokus membantu pembongkaran pagar laut dengan menerjunkan personel maupun alutsista. Pihaknya juga bekerja sama dengan Bakamla, Polairud, dah Kesatuan Pelaksanaan Pengamanan Pelabuhan (KP3) dalam pembongkaran pagar laut.
Baca Juga:
Kejagung Cari Unsur Pidana Pagar Laut |