Makan Bergizi Gratis, SPPG Lanud Husein Bandung Gandeng Warga Sekitar

Bandung: Program pemerintah Makan Bergizi Gratis (MBG) membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat untuk turut mempersiapkan berbagai menu makanan. Termasuk di Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Landasan Udara Husein Sastranegara Bandung yang menggandeng sekitar 40 masyarakat sebagai pekerja program MBG.

Berdasarkan pantauan Metrotvnews.com, para pekerja tersebut dibagi beberapa tugas. Mulai dari memasak, pengemasan hingga distribusi ke sekolah-sekolah yang mendapat program MBG.

Menurut Komandan Lanud Husein Sastranegara Bandung, Kolonel Pnb Alfian, pemilahan para pekerja tersebut sesuai dengan keahlian termasuk juru masak. Mayoritas pekerja di SPPG Lanud Husein merupakan warga Kecamatan Cicendo yang berada di area dapur masak tersebut.

"Kerja di sini ada 40-an orang dibagi bagi ada kepala kokinya, bagian pengepakan, dan terakhir quality control petugasnya ada," ujar Alfian di SPPG Lanud Husein Sastranegara Bandung, Jalan Pajajaran, Cicendo, Senin, 6 Januari 2025.

Baca:  Lanud Husein Bandung Mulai Distribusikan 3.500 Makan Bergizi Gratis

Ia menuturkan hadirnya program MBG tersebut menjadi salah satu pintu untuk membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat. Pemberdayaan masyarakat sekitar, lanjutnya, menjadi prioritas utama bagi SPPG Lanud Husein. 

"Yang masak masyarakat sekitar SPPG ini, sepertinya membuka lahan pekerjaan," sambungnya.

Selain itu, terdapat petugas khusus ahli gizi untuk memastikan makanan aman dikonsumsi. Termasuk takaran menu makanan yang disesuaikan dengan sekolah-sekolah penerima mulai dari jenjang SD, SMP dan SMA.

"Ada standar menu, kita punya ahli gizi. Yang mau diantar untuk kelas satu sampai kelas tiga (SD) disesuaikan. Nanti selanjutnya lebih dewasa menyesuaikan, tidak semuanya disamakan," bebernya.

Para pekerja di dapur SPPG Lanud Husein tersebut dimulai sejak pukul 02.00 WIB. Mereka memulai dengan membersihkan berbagai bahan masakan, mengecek kualitas hingga benar-benar siap dimasukkan ke dalam wadah yang terbuat dari stainless.

"Kita mulai jam dua pagi. Saya merasakan, sudah hari jumat kemarin mencoba, sayuran masih segar dari wilayah sini," ungkapnya.