Ilustrasi. Metrotvnews.com.
Arga Sumantri • 24 June 2025 21:06
Jakarta: Pendiri Haidar Alwi Institute (HAI) R Haidar Alwi mengatakan pemberitaan yang menyebut peringkat Polri di indeks kepolisian dunia anjlok merupakan misinformasi.
"Tidak benar. Kawan-kawan media harap lebih hati-hati dan lebih teliti karena dapat memengaruhi persepsi masyarakat dan merugikan nama baik institusi Polri," kata Haidar Alwi, Selasa, 24 Juni 2025.
Misinformasi terjadi setelah dalam sebuah acara diskusi baru-baru ini mantan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Yuddy Chrisnandi menyatakan Polri menempati peringkat 60, di bawah Singapura bahkan Vietnam.
Hal itu merujuk pada laporan World Internal Security and Police Index (WISPI) Tahun 2023 yang dirilis oleh International Police Science Association (IPSA) berkolaborasi dengan Institute for Economics and Peace (IEP).
Ia mengatakan benar Polri menempati peringkat 63 pada 2023. Informasi keliru ialah menyebut peringkat Polri anjlok.
"Karena faktanya peringkat Polri justru membaik atau naik 21 peringkat dibandingkan laporan yang sama tahun 2016 yaitu peringkat 84," tuturnya.
Menurutnya, perbaikan peringkat tersebut adalah capaian Polri yang patut diapreasiasi. Apalagi, Polri mencatatkan perbaikan yang signifikan untuk salah satu variabel dari total empat variabel yang diukur.
Baca juga: Polri Gencarkan Patroli di Distrik Pugiama Papua |