Gempa bumi tektonik magnitudo 6.0 terasa hingga di beberapa Wilayah Provinsi Gorontalo, termasuk Kota Gorontalo, serta Wilayah pesisir utara Gorontalo, di Kabupaten Gorontalo Utara. ANTARA/HO-BMKG
Whisnu Mardiansyah • 17 November 2025 22:31
Manado: Gempa bumi tektonik bermagnitudo 6,0 mengguncang wilayah Bolaang Mongondow Selatan, Sulawesi Utara, pada Senin malam, 17 November 2025. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memastikan gempa ini tidak berpotensi menyebabkan tsunami.
Kepala Stasiun Geofisika Gorontalo, Andri Wijaya, mengatakan guncangan terjadi pada pukul 20.12 Wita. Hasil analisis BMKG menunjukkan episenter gempa terletak di koordinat 0,08 Lintang Selatan dan 124,15 Bujur Timur.
“Pusat gempa berada di laut pada jarak 37 kilometer arah tenggara Bolaang Uki, Sulawesi Utara, dengan kedalaman 115 kilometer,” ujar Andri Wijaya seperti dilansir Antara, Senin, 17 November 2025.
Berdasarkan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempa ini tergolong jenis gempa bumi menengah. Guncangan disebabkan deformasi dalam Lempeng Sangihe. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan gempa memiliki mekanisme pergerakan geser naik.
Baca Juga :
Gempa tersebut dirasakan di sejumlah wilayah dengan variasi skala intensitas. Di Bone Bolango, guncangan mencapai skala III-IV MMI, sementara di Gorontalo, Kotamobagu, dan Bolaang Mongondow berkisar skala III MMI.
“Getaran juga dirasakan di Ampana, Buol, Kota Tidore, Pulau Taliabu, Kepulauan Sula, Halmahera Selatan, dan Ternate dengan skala II-III MMI,” jelas Andri.
Hasil pemodelan BMKG menunjukkan gempa ini tidak berpotensi tsunami. Hingga pukul 20.42 Wita, monitoring BMKG belum mencatat adanya aktivitas gempa susulan. Sementara itu, warga di Kota Gorontalo melaporkan merasakan guncangan cukup kuat yang disertai efek pusing.
.jpg)
Ilustrasi Medcom.id
“Guncangan gempa cukup terasa. Saya tiba-tiba mengalami pusing, ternyata sedang terjadi gempa,” kata Nova, warga Kota Gorontalo, Senin, 17 November 2025.
Di wilayah Gorontalo Utara, getaran memicu kepanikan warga. “Tempat tidur kami bergetar, sontak kami berlari ke luar kamar karena merasakan guncangan gempa yang lumayan lama sekitar beberapa menit,” ujar Kayla Rahman, warga Kecamatan Kwandang.
Streaming