Cross-Cultural Dinner Satukan Budaya Indonesia dan Mozambik dalam Kemeriahan

Cross-Cultural Dinner menghadirkan kemegahan budaya Indonesia dan Mozambik. (Kemenlu RI)

Cross-Cultural Dinner Satukan Budaya Indonesia dan Mozambik dalam Kemeriahan

Willy Haryono • 25 September 2023 17:23

Inhambane: Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia, KBRI Maputo menggelar acara "Cross-Cultural Dinner" yang menghadirkan kemegahan budaya Indonesia dan Mozambik pada 21 September lalu. Acara berlangsung di Gedung 'Clube Ferroviario' Inhambane pada pukul 18:30, dan berhasil memukau para hadirin dari kalangan pejabat hingga dunia usaha.

Gubernur Inhambane, Daniel Francisco Chapo, dan Secretary of State Inhambane, Amosse Julio Macamo, hadir dalam acara tersebut bersama sejumlah pejabat pemerintah provinsi Inhambane, tokoh masyarakat, dan kalangan dunia usaha.

Berdasarkan keterangan di situs Kementerian Luar Negeri RI, Senin, 25 September 2023, Duta Besar Indonesia untuk Mozambik merangkap Malawi, Herry Sudradjat, juga turut hadir memeriahkan acara lintas budaya yang bertujuan mempromosikan budaya, pariwisata, dan kuliner Indonesia di Inhambane.

Acara dibuka dengan penghormatan melalui pengalunan lagu kebangsaan dari kedua negara. Sambutan hangat dari Gubernur Inhambane, Secretary of State Inhambane, dan Dubes Herry Sudradjat, dilanjutkan dengan ritual toast bersama, memperkuat semangat persahabatan antarbangsa.

Puncak acara dimulai dengan penampilan memukau dari Grup Band KBRI Maputo, yang membawakan sejumlah lagu Indonesia seperti "Kicir-Kicir," "Sio Mama," "Sungai Kapuas," dan "Kuatno Ati." Dubes Herry Sudradjat turut memukau para hadirin dengan menyanyikan "Sio Mama" bersama vokalis Grup Band KBRI Maputo.

Pariwisata dan Kuliner Indonesia

Pementasan budaya Indonesia terus menghanyutkan dengan presentasi video tentang keindahan dan tempat wisata di Jakarta, Kalimantan, dan Aceh. Tarian-tarian eksotis seperti "Merak" dari Jawa Barat, "Giring-Giring" dari Kalimantan Tengah, dan "Ratoh Jaroe" (Tari "Saman") dari Aceh memukau para hadirin, disertai dengan pengungkapan keindahan tempat asal tarian masing-masing.

Tidak kalah memikat, pementasan budaya Mozambik dengan penyajian lagu-lagu khas daerah dibawakan oleh grup band lokal Inhambane yang memadukan alat musik tradisional "Timbila" dengan alat musik modern. Kombinasi musik yang unik ini menambah kemeriahan acara dan memperlihatkan kemegahan budaya Mozambik.

Keseruan acara semakin terasa dengan sajian menu istimewa sate ayam khas Indonesia yang disajikan dengan sima, makanan tradisional Mozambik. Busana yang dipakai oleh pejabat dari kedua negara, dari motif Kapulana Mozambik hingga kemeja batik Indonesia, juga mencerminkan keindahan budaya dan keragaman antarbangsa.

Panggung yang dirancang dengan latar belakang pemandangan Pantai Tanah Lot - Bali dan Pantai Tofo di Inhambane memberikan nuansa eksotis pada acara ini. Acara berlangsung selama lebih dari 2 jam, dan diakhiri makan malam bersama serta sesi foto untuk mengabadikan momen spesial lintas budaya ini.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Willy Haryono)