Komisi Pemilihan Umum (KPU). Dok Medcom.id
Farhan Zhuhri • 19 July 2024 14:51
Jakarta: Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta memastikan tidak ada joki petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) saat melakukan pencocokan dan penelitian (coklit) data pemilih Pilkada Jakarta 2024. Temuan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) DKI soal masalah ini dinilai tidak benar.
"Dapat kami sampaikan hal tersebut tidak benar," ujar Ketua Divisi Data dan Informasi KPU DKI Jakarta Fahmi Zikrillah saat dikonfirmasi, Jumat, 19 Juli 2024.
Dia membenarkan ada orang lain selain petugas Pantarlih yang ikut keliling melakukan coklit, seperti di Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. Namun, orang tersebut merupakan ibu dari seorang Pantarlih yang juga istri ketua Rukun Tetangga (RT).
Petugas tersebut tetap melaksanakan tugasnya untuk mencocokkan dan meneliti data pemilih. Sementara itu, sang ibu hanya menemani.
"Pantarlih tersebut dalam melakukan coklit didampingi ibunya yang juga adalah Ketua RT. Begitu pun yang terjadi di Kecamatan Tanjung Priok. Jadi kami perlu menegaskan bahwa berita soal ada Joki Pantarlih di DKI Jakarta tidak benar," tegas Fahmi.
Baca Juga:
Pemilih Pilkada Kabupaten Malang Capai 2 Juta Orang |