Penjelasan Kasudin SDA Jakut Soal Penyebab Tanggul Muara Baru Bocor

Petugas Sudin Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Utara melakukan penambalan sementara di titik lokasi bocornya tanggul Dermaga Muara Baru RW 17, Jakarta Utara, Jumat, 5 Desember 2025. Foto: Metro TV/Yurike

Penjelasan Kasudin SDA Jakut Soal Penyebab Tanggul Muara Baru Bocor

Yurike • 5 December 2025 22:35

Jakarta: Petugas Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Utara melakukan penambalan sementara di titik lokasi bocornya tanggul Dermaga Muara Baru RW 17, Jakarta Utara. Menanggapi adanya kebocoran tanggul ini, Kepala Suku Dinas Sumber Daya Air Jakarta Utara, Heria Suwandi mengatakan penyebab kebocoran dikarenakan adanya korosi beton.

"Ada pressure (tekanan) dari air laut yang cukup tinggi juga korosi beton akibat zat klorin air laut. Itu menyebabkan korosi terhadap beton yang ada," kata Heria di Muara Baru, Jumat, 5 Desember 2025.

Tak hanya itu, faktor penurunan tanah juga menjadi salah satu penyebab kebocoran tanggul. Oleh sebab itu, saat ini pihaknya melakukan penanganan sementara, seperti penambalan pada segmen-segmen yang kosong dan juga pengurukan dengan karung pasir.

"Memang adanya global warming yang meningkatkan permukaan tinggi air laut juga, pengaruh juga land subsidence (penurunan tanah). Ini kombinasi antara land subsidence, tinggi permukaan air laut, pressure air laut, dan juga korosi terhadap struktur beton," jelasnya.
 



Tanggul laut Muara Baru bocor. Foto: Metro TV/Yurike

Heria menambahkan, kebocoran tanggul sepanjang 500 meter ini menyebabkan sejumlah RT terdampak hingga ratusan rumah terendam banjir. Guna mengantisipasi kejadian ini tidak terulang, pihaknya akan memanggil pemilik lahan yakni Pelindo untuk melakukan upaya penanganan.

"Ini kan sementara lahan ini lahan kosong. Pastinya Dinas SDA juga akan melakukan koordinasi pada stakeholder yang terkait. Bukan hanya Pelindo, tapi juga Pelabuhan Nizam Zachman, mungkin juga pihak-pihak swasta dalam waktu dekat," tutupnya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
(M Sholahadhin Azhar)