Kumpulan Doa untuk Korban Banjir: Arab, Latin, dan Arti

Jakarta: Musibah banjir melanda sejumlah wilayah di Indonesia. Dalam beberapa hari terakhir, banjir besar di Sumatra dan Aceh menyebabkan puluhan rumah terendam, ratusan warga meninggal dunia, akses warga terputus, dan ribuan orang harus mengungsi. 

Di tengah kondisi sulit ini, umat Muslim dianjurkan untuk memperbanyak doa dan memberikan dukungan moral bagi para korban.

Sebagai bentuk empati dan solidaritas, berikut kumpulan doa untuk korban banjir, doa ketika ditimpa musibah, serta doa dari kisah Nabi Nuh AS yang relevan untuk dibaca saat menghadapi bencana.

Kumpulan Doa untuk Orang yang Terkena Bencana Banjir

1. Doa saat terkena musibah banjir



Inna lillahi wa inna ilaihi raji'un. Allahumma ajirni fi mushibati wa akhlif li khairan minha.

Artinya: "Kami berasal dari Allah SWT dan kepadaNyalah kita kembali. Ya Allah, limpahkanlah pahala dalam musibah yang terjadi padaku dan berikanlah ganti yang lebih baik daripada sebelumnya."
 

Baca juga: 10 Negara Paling Berisiko Banjir di Dunia, Indonesia Masuk Daftar

2. Doa yang dibaca Nabi Nuh AS saat banjir

Saat musibah terjadi, Nabi Nuh AS membaca doa yang tercantum dalam Al Quran surat Hud ayat 44:



Wa qila ya ardubla'i ma`aki wa ya sama`u aqli'i wa gidal-ma`u wa qudiyal-amru wastawat 'alal-judiyyi wa q?la bu'dal lil-qaumiz-zalimin.

Artinya: Dan difirmankan: "Hai bumi telanlah airmu, dan hai langit (hujan) berhentilah," dan airpun disurutkan, perintahpun diselesaikan dan bahtera itupun berlabuh di atas bukit Judi, dan dikatakan: "Binasalah orang-orang yang zalim."