Izinkan Mobil Dinas untuk Mudik, Dedi Mulyadi Bakal Panggil Wali Kota Depok

Bandung: Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, bakal memanggil Wali Kota Depok, Supian Suri, terkait pemberian izin aparatur sipil negara (ASN) menggunakan mobil dinas saat mudik Lebaran 2025. Supian akan dimintai klarifikasi oleh Dedi terkait aturan yang tidak sejalan dengan arahannya.

Dedi mengatakan, Supian bakal dipanggil dan diminta keterangan pada Rabu, 9 April 2025. Terlebih pada Rabu besok seluruh kepala daerah akan dikumpulkan oleh Dedi di Subang untuk diberikan arahan.

"Wali Kota Depok itu hari besok kita panggil, jadi besok itu kita ada pertemuan," kata Dedi di Gedung Sate, Kota Bandung, Selasa, 8 April 2025.

Dedi akan meminta keterangan serta alasan Supian memperbolehkan ASN di lingkungan Pemkot Depok menggunakan kendaraan dinas untuk mudik. Bahkan Supian pun diminta untuk memberikan klarifikasi tersebut secara terbuka.
 

Baca: Liburan ke Jepang Tanpa Izin, Kemendagri Bakal Panggil Bupati Indramayu Lucky Hakim

"Akan kita panggil akan kita klarifikasi dan harus memberikan pernyataan ke media dengan baik," tegasnya.

Sebelumnya, Wali Kota Depok Supian Suri memberikan izin bagi para ASN menggunakan kendaraan dinas untuk mudik lebaran 2025. Bahkan izin menggunakan kendaraan dinas untuk mudik Idulfitri 1446 Hijriah tertuang dalam Surat Edaran (SE) Nomor 356/162/Irda/2025 yang diterbitkan pada 25 Maret 2025.

Namun keputusan Supian tersebut bertolak belakang dengan arahan Dedi Mulyadi yang melarang menggunakan kendaraan dinas untuk keperluan mudik. Bahkan Dedi secara tegas agar kendaraan dinas disimpan dan tidak digunakan ketika ASN mudik.

 "Disarankan tidak bawa mobil kendaraan dinas ke kampungnya. Tapi kendaraannya disimpan di rumah, itu yang pertama," kata Dedi pada Senin, 24 Maret 2025.