2 Juta Kendaraan Melintasi Jabar Selama Puncak Arus Balik

Kemacetan di jalan arteri Cileunyi Bandung, Jawa Barat. (MTVN/ROni Halim)

2 Juta Kendaraan Melintasi Jabar Selama Puncak Arus Balik

P Aditya Prakasa • 7 April 2025 15:22

Bandung: Sebanyak dua juta kendaraan telah melintasi jalur arteri di Jawa Barat (Jabar) pada puncak arus balik Lebaran 2025, 4 hingga 5 April 2025. Menurut data Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Jawa Barat, kendaraan yang melintas didominasi kendaraan roda dua atau motor.

Plt Kepala Dishub Provinsi Jawa Barat, Dhani Gumelar mengatakan, pihaknya melakukan penghitungan menggunakan Light Detection and Ranging (LIDAR) yang terpasanga di 14 titik pos pantau jalan arteri di tiga jalur yang ada di Jawa Barat, yaitu Jalur Pantura, Jalur Selatan, serta Jalur Tengah.

Dia menyebutkan, jumlah kendaraan yang melintasi jalur arteri pada Jumat 4 April 2025 mencapai 989.772 ribu. Sementara, Sabtu 5 April 2025, jumlah kendaraan mencapai hingga 1.050.197 kendaraan. Sehingga jika ditotalkan selama dua hari kemarin angkanya mencapai 2.039.969 kendaraan.

"Jika ditotalkan selama dua hari arus mudik lebaran yang terjadi kemarin 4-5 April 2025, total kendaraan roda dua dan empat yang melintasi jalur arteri di Jabar mencapai 2.039.969," ucap Dhani, Senin 7 April 2025.

Dia menyebutkan, lonjakan signifikan terjadi di Jalur Pantura seperti di Jalan Tanjungpura, Kabupaten Bekasi yang mencapai 84,942 kendaraan pada Sabtu. Sementara satu hari sebelumnya, total kendaraan yang melintas menuju arah Kota Bekasi berjumlah 74,558 kendaraan.

"Peningkatan volume kendaraan didominasi roda dua. Proporsi kendaraan besar yang melintas di titik Losari, Kabupaten Cirebon arah Jakarta maupun Jateng cukup besar dibandingkan dengan lokasi lain," kata Dhani. 

Kemudian, di Jalur Tengah yang meliputi Jatinangor Kabupaten Sumedang, Jatiwangi Kabupaten Majalengka, Cilimus Kabupaten Kuningan, Cikijing Batas Kabupaten Ciamis, tidak ada peningkatan signifikan. Namun, peningkatan terjadi di dua jalan yaitu, Cikijing, dan Jatiwangi.

"Di mana arus kendaraan dari arah Cikijing dari arah Kuingan dari 12,106 kendaraan menjadi 12,654 kendaraan. Menuju arah Majalengka mencapai 11,880 kendaraan," kata dia.

Dhani mengatakan, untuk jalur selatan selama Jumat dan Sabtu tidak ada yang mengalami peningkatan signifikan baik di Parungkuda Kabupaten Sukabumi, Cikamuning, Ciburuy Kabupaten Bandung Barat, Lingkar Nagreg Kabupaten Bandung, Limbangan Kabupaten Garut, Imbanagara Kabupaten Ciamis. 

"Untuk wilayah Nagreg peningkatan terjadi menuju arah Tasikmalaya dari Jumat 43,07 kendaraan menjadi, 49,578 kendaraan. Sementara dari arah ke Bandung menurun dari 75,582 menjadi 73,392 kendaraan," ucap Dhani.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Lukman Diah Sari)