Literasi keuangan kepada para mahasiswa dalam diskusi 'Cerdas Mengatur Keuangan untuk Gen Z' oleh BNI. Foto: dok BNI.
Husen Miftahudin • 28 February 2025 00:19
Jakarta: PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI memberikan literasi keuangan kepada para mahasiswa dalam diskusi bertema 'Cerdas Mengatur Keuangan untuk Gen Z'. Kegiatan yang dihadiri 100 mahasiswa dari 28 universitas dan perguruan tinggi di Indonesia ini digelar di Jakarta.
SEVP Wealth Management BNI Steven Suryana mengungkapkan, Generasi Z (Gen Z) merupakan generasi yang lahir antara 1997-2012 dan tumbuh di era internet dan teknologi digital. Oleh karenanya, menurut Steven, tingkat literasi keuangan Gen Z dinilai lebih baik dibandingkan generasi di atasnya. Namun, tantangan yang seringkali dihadapi oleh generasi ini adalah kebiasaan serba instan, termasuk dalam berinvestasi.
"Jangan berinvestasi karena FOMO (Fear of Missing Out), karena teman masuk ke dalam produk tertentu, terus ikutan tanpa mempelajari. Jangan maunya serba instan," pesan Steven dikutip dari keterangan tertulis, Kamis, 28 Februari 2025.
Dia mengungkapkan, fundamental bagi Gen Z dalam berinvestasi yaitu bagaimana mengetahui dan memahami apa itu investasi, tujuan, serta risiko dan keuntungannya dalam jangka panjang. Menurutnya, Gen Z perlu mengetahui profil risiko sebelum memutuskan untuk memilih jenis instrumen investasi.
"Dalam memulai investasi tidak selalu harus dengan nominal yang tinggi. Bagi Gen Z yang ingin memulai investasi, bisa memilih instrumen investasi yang rendah risiko seperti reksa dana pasar uang," kata dia.
Baca juga: Gabung Danantara, Simpanan Dana Masyarakat di Bank BUMN Dipastikan Aman |