Pimpinan Taman Pendidikan Al-Qur'an di Makassar Diduga Pelaku Kekerasan Seksual Anak Ditangkap

Makassar: Satreskrim Polrestabes Makassar meringkus seorang pimpinan taman pendidikan Al-Qur'an (TPA) lantaran diduga melakukan kekerasan seksual terhadap anak. Pria yang juga guru SD itu kini tengah menjalani pemeriksaan di Polrestabes Makassar.

"Iya (sudah diamankan)," kata Kanit PPA Polrestabes Makassar, Iptu Arianto, di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu, 30 April 2025.

Namun, penyidik kepolisian masih merahasiakan detail pelaku kekerasan seksual tersebut. Termasuk identitas pelaku, lantaran masih pemeriksaan. 

Sementara itu, Tim Reaksi Cepat UPT PPA Kota Makassar, Makmur, turut mendampingi korban saat pemeriksaan di kepolisian. Dia menyebut ada dua korban yang telah melaporkan tindakan pimpinan (TPA) itu.

"Kekerasan seksual dimulai sejak Juli hingga Agustus 2024. Sebenarnya sampai sekarang itu bapak (melakukan kekerasan seksual). Masih mencari korban lagi ini (yang mau berbicara)," jelas dia.

Makmur mengungkapkan, anak-anak yang menjadi korban kekerasan seksual oleh guru SD itu diming-imingi akan diangkat menjadi guru mengaji. Hingga kini, pemeriksaan masih dilakukan.