Pasar Murah Jadi Jurus Pemprov Kalteng Cegah Inflasi

Palangka Raya: Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Pemprov Kalteng) menggencarkan pasar murah guna mencegah inflasi. Program ini juga diharapkan bisa mengerek kesejahteraan warga Kalteng. 

"Pasar murah rutin berjalan semenjak kami dilantik. Kami sudah memimpin salam 89 hari, pasar murah diselenggarakan ke seluruh wilayah Kalteng sampai pedalaman, dengan total 1.437 desa," ujar Gubernur Kalteng Agustiar Sabran melalui keterangan tertulis, Jumat, 23 Mei 2025. 

Agustian mengatakan pasar murah merupakan salah satu program yang ditargetkan berjalan dalam 100 hari kepemimpinannya bersama Wakil Gubernur Kalteng Edy Pratowo. Bertepatan dengan perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-68 Kalteng, ada 3 ribu sembako di pasar murah yang digratiskan.

"Program pasar murah kami rutin menggelarnya di momen-momen tertentu, seperti Idulfitri, sekarang HUT ke-68 Kalteng sekaligus menjelang Iduladha, dan 17 Agustus nanti," ujar dia.
 

Baca juga: Jelang Iduladha, Pemkot Malang Perketat Pengawasan Hewan Kurban

Selain pasar murah, HUT ke-68 Kalteng dimeriahkan dengan festival budaya dan Kalteng Expo 2025. Halaman GOR Indoor Serbaguna Tjilik Riwut Palangka Raya jadi lokasi gelaran Kalteng Expo 2025 yang berlangsung pada 18-23 Mei 2025. Kalteng Expo 2025 menghadirkan sejumlah pameran UMKM dan job fair.

"Ini bentuk keseriusan dari kami untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kalteng. Membuka lapangan pekerjaan serta meningkatkan potensi perekonomian rakyat, yang tentunya bisa membangun pemasukan daerah, guna membangun Kalteng maju dan bermartabat," ujar dia.