Menteri Pertahanan Amerika Serikat (AS) Pete Hegseth. Foto: Defense.gov
Fajar Nugraha • 6 February 2025 09:05
Washington: Menteri Pertahanan Pete Hegseth bertemu dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu di Pentagon pada Rabu 5 Februari 2025. Ini adalah pertama kalinya Menteri Hegseth menerima pejabat asing sebagai Menteri Pertahanan di Pemerintahan Presiden Amerika Serikat Donald Trump.
Hegseth menekankan ikatan yang tak terpisahkan antara Amerika Serikat dan Israel dan memuji Israel sebagai sekutu teladan di Timur Tengah. Mantan presenter televisi itu juga menekankan bahwa Amerika Serikat tetap 100 persen berkomitmen terhadap keamanan Israel.
Menteri Hegseth dan Perdana Menteri Netanyahu membahas serangan Hamas pada 7 Oktober 2023 terhadap Israel.
“Menteri Hegseth memuji Perdana Menteri Netanyahu atas keberanian dan kepemimpinannya selama 15 bulan terakhir, yang berpuncak pada perjanjian gencatan senjata yang menjamin pembebasan sandera Israel, Amerika, dan lainnya,” pernyataan Kementerian Pertahanan AS, dikutip dari Defense.gov, Kamis 6 Februari 2025.
“Pemerintahan ini akan mendukung hak Israel untuk mempertahankan diri. Perdana Menteri Netanyahu memuji komitmen Pemerintah untuk menyediakan amunisi yang dibutuhkan Israel,” ucap Hegseth.
Menteri Hegseth juga memuji Perdana Menteri Netanyahu atas operasi militer Israel yang telah secara signifikan melemahkan Iran dan proksinya. Kedua pemimpin sepakat bahwa Iran tetap menjadi ancaman bagi keamanan regional dan sepakat untuk bekerja sama dalam menghadapi tantangan ini.
Menteri Hegseth dan Perdana Menteri Netanyahu juga sepakat bahwa integrasi regional sangat penting bagi stabilitas di Timur Tengah. Dia juga menegaskan bahwa Amerika Serikat, di bawah kepemimpinan Presiden Trump, akan berdiri bahu-membahu dengan Israel untuk mengejar perdamaian melalui kekuatan.