Dalih Ketua KPU Pakai Private Jet saat Pemilu 2024: Masa Kampanye Singkat

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Mochammad Afifuddin. MI/Tri Subarkah

Dalih Ketua KPU Pakai Private Jet saat Pemilu 2024: Masa Kampanye Singkat

Tri Subarkah • 8 May 2025 21:19

Jakarta: Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Mochammad Afifuddin buka suara terkait penyewaan private jet atau jet pribadi selama tahapan penyelenggaraan Pemilu 2024 yang dilaporkan koalisi masyarakat sipil ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Dia berdalih menggunakan private jet karena masa kampanye yang singkat.

Menurut Afif, masa kampanye menjadi momen bagi penyelenggara untuk mencetak surat suara dan mendistribusikan logsitik. Pada Pemilu 2024, masa kampanye dibatasi selama 75 hari. Rentang waktu itu jauh lebih singkat daripada pada Pemilu 2019 yang mencapai 263 hari.

"Jadi betapa waktunya sangat mepet, sehingga ada kebijakan untuk bagaimana mempercepat proses-proses (distribusi logistik)," akunya saat ditemui di Jakarta, Kamis, 8 Mei 2025.

Afif mengeklaim kebijakan yang diambil KPU saat itu mampu menjawab permasalahan distribusi logistik. Dengan menggunakan private jet, dia menyebut tidak ada permasalahan sangat serius terkait logistik pada Pemilu 2024, seperti salah kirim surat suara.
 

Baca Juga: 

Pengajuan Private Jet KPU Disebut Ironi


Di samping itu, penggunaan private jet memungkinkan jajaran KPU melakukan inspeksi mendadak ke daerah-daerah untuk mengetahui kesiapan jajaran di daerah.

"Kegagalan pemilu itu kan ada dalam bayang-bayang kita sebagai penyelenggara. Kan tidak gampang ngurus pemilu," kata Afif.

Ditanya soal siapa saja komisioner KPU yang menggunakan private jet saat distribusi logistik Pemilu 2024, Afif tak menjawab dengan gamblang. Namun, Afif mengaku sempat naik private jet untuk ke Papua.

Terkait kecurigaan koalisi masyarakat sipil pada biaya yang digelontorkan KPU untuk menyewa private jet tersebut, Afif mengaku tak mengurusi pembiayaannya.

"Bukan urusan saya urusi begitu. (Silakan ditanya) ke Kesekretariatan nanti," ujar dia.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Achmad Zulfikar Fazli)