Ambulans mengangkut korban serangan Israel di Jalur Gaza. (Anadolu Agency)
Willy Haryono • 7 June 2025 19:10
Gaza: Setidaknya 33 warga Palestina tewas pada Sabtu dini hari, hari kedua Iduladha, dalam serangan Israel di sejumlah wilayah di Jalur Gaza, menurut beberapa sumber di wilayah terkepung tersebut.
Dua belas orang, termasuk empat anggota dari satu keluarga, tewas dan lebih dari 40 lainnya terluka dalam serangan Israel yang menargetkan tenda-tenda pengungsi di sebelah barat Khan Younis di Jalur Gaza selatan.
Mengutip dari Anadolu Agency, Sabtu, 7 Juni 2025, tujuh warga Palestina lainnya juga tewas dalam serangan udara Israel yang menargetkan sebuah rumah yang menampung pengungsi Palestina di sebelah barat Kota Gaza.
Dua warga Palestina lainnya tewas ketika artileri Israel menargetkan sekelompok masyarakat sipil di lingkungan Al-Saftawi di Gaza utara.
Serangan udara yang menargetkan pertemuan warga sipil di wilayah Abu Shrekh, sebelah barat kamp pengungsi Jabalia, menewaskan tiga warga sipil. Tiga lainnya juga tewas, termasuk seorang anak, dalam serangan di sebuah rumah dekat stasiun Al-Mujayda di daerah yang sama.
Secara terpisah, enam warga Palestina ditembak mati pasukan Israel di dekat pusat distribusi bantuan di sebelah barat Rafah. Beberapa lainnya terluka.
Jumlah total warga Palestina yang tewas akibat serangan Israel saat mencoba mengakses bantuan kemanusiaan sejak 27 Mei telah meningkat menjadi 115 orang, dengan lebih dari 580 terluka dan sembilan masih hilang, menurut penghitungan Anadolu berdasarkan sumber-sumber Palestina.
Jumat kemarin, hari pertama Iduladha, 33 warga Palestina tewas dalam serangan udara dan penembakan Israel di beberapa wilayah di Jalur Gaza. Jika digabung dengan hari kedua, maka total korban tewas mencapai 66.
Ini adalah hari raya Ied keempat (gabungan Idulfitri dan Iduladha) bagi warga Gaza sejak Israel melancarkan perang genosida, yang telah menewaskan hampir 54.700 warga Palestina, menciptakan kondisi kelaparan, dan membuat daerah kantong itu tidak dapat dihuni.
Baca juga: Warga Gaza Salat Iduladha di Masjid yang Hancur