Pencarian Korban KMP Tunu Pratama Jaya Diperpanjang hingga 14 Juli

Tim SAR gabungan melakukan pencarian korban KMP Tunu di Selat Bali. (Dok: Humas Pemkab Banyuwangi)

Pencarian Korban KMP Tunu Pratama Jaya Diperpanjang hingga 14 Juli

Andi Himawan • 11 July 2025 23:39

Banyuwangi: Operasi pencarian dan pertolongan (SAR) korban tenggelam KMP Tunu Pratama Jaya di Selat Bali kembali diperpanjang tiga hari, mulai Sabtu, 12 Juli hingga Senin, 14 Juli 2025. Penambahan waktu ini lantaran seiring ditemukannya sejumlah korban jiwa pada Jumat, 11 Juli 2025.

Deputi Bidang Operasi Pencarian dan Pertolongan Kesiapsiagaan Basarnas Ribut Eko Suyanto menjelaskan bahwa perpanjangan operasi SAR ini karena pertimbangan kemanusiaan. Selain itu, kata dia, juga masih ada 18 korban belum ditemukan.

"Jadi operasi SAR diperpanjang lagi selama tiga hari ke depan, dan dalam tiga hari juga akan dievaluasi kembali apakah nantinya akan diperpanjang lagi atau tidak," kata Eko di Pelabuhan Ketapang, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, Jumat malam, 11 Juli 2025.

Dia mengungkap bahwa pada hari ke-10 pencarian tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya di Selat Bali, pihaknya kembali menemukan dua mayat diduga penumpang/ABK. Dia menerangkan korban ditemukan di arah selatan dari titik lokasi kapal tenggelam.

Baca: 

Pencarian Hari Ke-9, 3 Jenazah Korban Tenggelam KMP Tunu Jaya Kembali Ditemukan


Pertama tim SAR SRU laut RIB 03 Banyuwangi menemukan mayat berjenis kelamin laki-laki dengan ciri-ciri mengenakan celana jeans warna biru dan kaos warna merah dan abu-abu di Perairan Muncar (Banyuwangi). Lokasi temuan berjarak sekitar 17 mil dari lokasi kapal tenggelam.

Selanjutnya, tim SAR KN Permadi dan KN SAR Arjuna mengevakuasi mayat berjenis kelamin laki-laki diduga korban kapal tenggelam di perairan Blimbingsari (Banyuwangi), berjarak sekitar 11 mil dari lokasi kapal tenggelam. Ciri-cirinya mengenakan baju warna biru dan celana panjang warna hitam.

"Dua jenazah yang ditemukan pada hari ini sudah dibawa ke RSUD Blambangan Banyuwangi untuk dilakukan identifikasi," ujar Eko.

Data Posko Operasi SAR dan Potensi SAR Gabungan di Pelabuhan Ketapang Banyuwangi menyebutkan hingga Jumat malam, 11 Juli 2025, jumlah korban selamat tercatat 30 orang, dan 17 korban ditemukan meninggal (2 proses identifikasi). Sedangkan 25 korban lainnya masih dinyatakan hilang dan dalam pencarian.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Lukman Diah Sari)