WNI yang baru tiba dari Yaman disambut Direktur Perlindungan WNI Kemenlu RI Judha Nugraha. Foto: Kemenlu RI
Fajar Nugraha • 22 May 2025 18:14
Jakarta: Pemerintah Republik Indonesia berhasil mengevakuasi Warga Negara Indonesia (WNI) yang terdampak situasi konflik di Yaman Wilayah Utara. Pada Kamis 22 Mei 2025, sejumlah 10 WNI telah tiba dengan selamat di Indonesia melalui Bandara Soekarno-Hatta.
Sebelumnya pada 17-18 Mei 2025, para WNI dievakuasi melalui jalur darat dari Yaman Wilayah Utara menuju Rumah Pelindungan KBRI Muscat di Kota Tarim, Yaman Wilayah Selatan.
Para WNI kemudian melanjutkan perjalanan ke Salalah, Oman pada 21 Mei 2025 dan selanjutnya diterbangkan menuju Jakarta. Para WNI berasal dari beberapa daerah yaitu, Banten, Jakarta, Jawa Timur, Nusa Tenggara Barat, Sulawesi Selatan, dan Sulawesi Tenggara.
“Pemerintah RI saat ini juga berencana memfasilitasi evakuasi gelombang kedua. Hingga saat ini sebanyak 18 WNI telah menyatakan kesediaannya untuk mengikuti proses evakuasi gelombang kedua tersebut yang mayoritas merupakan perempuan, anak dan lansia,” sebut pernyataan Kementerian Luar Negeri RI, di situs Kemlu.go.id.
Menyikapi situasi keamanan di Yaman Wilayah Utara KBRI Muscat telah menetapkan status Siaga I untuk wilayah Yaman Utara yang meliputi wilayah Hudaidah, Sana’a, Dhamar, Taizz, dan Turbah pada 10 Mei 2025.
Beberapa langkah pelindungan telah diambil pemerintah, antara lain koordinasi intensif dengan Kementerian/Lembaga terkait, pembaruan data WNI di wilayah Yaman, pemutakhiran Rencana Kontingensi termasuk rute evakuasi, serta koordinasi dengan pihak berwenang setempat untuk menjamin safe corridor pergerakan WNI ke wilayah yang lebih aman.
Kemenlu RI dan KBRI Muscat terus melakukan pendataan bagi WNI yang ingin mengikuti proses evakuasi ke tanah air. Kemenlu juga mengimbau agar WNI tetap waspada, menghindari lokasi yang rawan maupun kerumunan massa, meminimalisasi pergerakan yang tidak perlu, serta menjalin komunikasi erat dengan KBRI Muscat.
Bagi keluarga di Indonesia yang memiliki kerabat di Yaman dapat menghubungi Hotline Direktorat Pelindungan WNI melalui nomor kontak +6281290070027, dan Hotline KBRI Muscat melalui nomor kontak +968 9600 0210.