Ketua Fraksi Partai Demokrat, Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas). Dok. Istimewa
Fachri Audhia Hafiez • 19 July 2023 21:07
Jakarta: Ketua Fraksi Partai Demokrat, Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas), berharap kehadiran balai latihan kerja (BLK) menekan angka pengangguran dan kemiskinan. Hal itu disampaikan Ibas saat meresmikan program bantuan Workshop Kejuruan Multimedia, BLK Komunitas di Pondok Pesantren (Ponpes) An-Nur Pacitan, Jawa Timur.
"Kalau bangsa kita ingin mengurangi kemiskinan dan pengangguran, kita harus meningkatkan kemampuan anak didik kita. Mereka yang sedang bersekolah maupun yang hendak lulus, pada saatnya harus diberikan keterampilan," kata Ibas dikutip dari keterangan tertulis, Rabu, 19 Juli 2023.
Workshop yang dilaksanakan pada Senin, 17 Juli 2023, tersebut diikuti sekitar 1.000 orang. Ibas menekankan masyarakat berhak mendapatkan fasilitas pelatihan yang mengikuti perkembangan zaman.
Bagi anak-anak, lanjut dia, fasilitas pelatihan itu bisa dijadikan bekal untuk memudahkan mendapatkan pekerjaan. Terlebih, multimedia sudah berkembang pesat.
"Adanya BLK ini semoga pengembangan multimedia semakin hari semakin maju, anak-anak kita semakin mahir memakai komputer, saudara-saudara kita bisa mendapat pekerjaan di dunia multimedia dan teknologi ke depannya," ujar Ibas.
Anggota Komisi VI itu juga menyampaikan pesan agar para generasi penerus bangsa tetap mengutamakan pendidikan. Keterampilan juga harus diasah.
"Mereka yang sedang bersekolah maupun yang hendak lulus, pada saatnya juga harus diberikan keterampilan," ucap Ibas.
Pengasuh Ponpes An-Nur, Mohammad Toha, mengapresiasi langkah Ibas. Putra Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu dinilai memperhatikan kebutuhan warga, khususnya di Pacitan.
"Beliau sangat peduli, selalu memperhatikan masyarakat Pacitan dan membangun Pacitan dengan sangat sungguh-sungguh," ucap Toha.