Pertemuan Airlangga Hartarto dan Prabowo Subianto. Foto: Dok Istimewa.
Jakarta: Partai Golkar dinilai berpeluang berlabuh ke poros pendukung Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, yakni Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR). Hal ini melihat kedekatan Golkar dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Gerindra.
"Satu bulan terakhir Partai Golkar giat melakukan komunikasi politik dengan Partai Gerindra dan PKB. Sehingga besar kemungkinan akan melabuhkan dukungan politik di koalisi ini," kata peneliti dari Indikator Politik Indonesia Bawono Kumoro saat dihubungi Medcom.id, Kamis, 1 Juni 2023.
Bawono menekankan kondisi itu akibat dinamika politik yang terjadi di Koalisi Indonesia Bersatu (KIB). Terlebih, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang bagian dari KIB sudah tegas mendukung bakal calon presiden (capres) Ganjar Pranowo.
Sementara itu, Partai Amanat Nasional (PAN) yang juga bagian dari KIB dinilai masih gamang. PAN belum menunjukkan arah dukungan kepada figur capres tertentu.
"PAN masih terlihat belum menunjukkan kecenderungan kuat apakah nanti akan melabuhkan dukungan terhadap Ganjar Pranowo bersama PDI Perjuangan dan juga PPP atau Prabowo Subianto bersama dengan Partai Gerindra dan PKB," ujar Bawono.
Di sisi lain, pada Rakernas PAN muncul dua figur yang mendapat dukungan, yakni Ganjar dan Menteri BUMN Erick Thohir. Sementara, Erick juga dinilai punya kedekatan dengan PAN.
PAN, kata Bawono, akan menahan sikap politik mereka hingga mendekati pendaftaran pasangan calon pada Oktober 2023. Hal ini guna memastikan Erick mendapat porsi dukungan sebagai cawapres.
"Terlihat memang kepentingan PAN dalam pemilihan presiden tahun 2024 adalah memastikan Erick Thohir ini sebagai salah satu dari kontestan di pemilihan presiden," ucap Bawono.
Sementara itu, Gerindra disebut sebagai opsi untuk memberikan ruang untuk memuluskan jalan Erick. Kalkulasi Prabowo berpasangan dengan Erick juga dinilai punya peluang mendongkrak suara.
"Apalagi dalam sejumlah survei simulasi pasangan calon nama Prabowo Subianto - Erick Thohir mampu bersaing dengan pasangan-pasangan calon lain," kata Bawono.
