Pasukan Israel kerap melakukan serangan ke warga Palestina. Foto: EFE
Marcheilla Ariesta • 23 June 2023 14:19
Riyadh: Arab Saudi mengecam serangan brutal yang dilakukan pemukim Israel terhadap warga Palestina di Tepi Barat. Dalam insiden Rabu lalu, para pemukim dikawal ketat pasukan Israel yang secara brutal menyerang desa Palestina.
Serangan terbaru itu menewaskan seorang warga Palestina dan puluhan orang lainnya terluka. Tak hanya itu, 30 rumah hangus, 60 mobil serta puluhan pohon zaitun juga terbakar.
"Kami menyampaikan penolakan penuh dan kecaman atas serangan yang dilakukan oleh para pemukim penjajah Israel di sejumlah desa Palestina di Tepi Barat yang menimbulkan korban jiwa dan luka," ujar Kementerian Luar Negeri Arab Saudi, dilansir dari Anadolu Agency, Jumat, 23 Juni 2023.
Kementerian tersebut menolak segala bentuk intimidasi terhadap rakyat Palestina dan menyampaikan "bela sungkawa kepada keluarga korban."
Arab Saudi juga kembali menegaskan dukungan solid kerajaan untuk "semua upaya internasional yang bertujuan mencapai sebuah solusi yang adil dan komprehensif untuk isu Palestina" yang sejalan dengan hukum internasional.
Ketegangan di Tepi Barat memuncak dalam beberapa bulan terakhir di tengah penyerbuan gencar Israel di kota-kota Palestina.
Berdasarkan data Kementerian Kesehatan Palestina, hampir 180 warga Palestina tewas di tangan pasukan Israel sejak awal tahun ini. Sementara itu, sedikitnya 25 warga Israel juga tewas dalam beberapa serangan selama periode yang sama.
Sekitar 700 ribu pemukim Israel tinggal di 164 permukiman dan 116 titik luar di wilayah Tepi Barat. Seluruh pemukiman ini dianggap ilegal berdasarkan hukum internasional.