PT KAI menutup tiga perlintasan sebidang di Jalan Laksamana Martadinata, Kelurahan Kotalama, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang, Jawa Timur/Daop 8 Surabaya.
Jombang: Dinas Perhubungan Pemerintah Kabupaten Jombang, Jawa Timur, akan tutup dua perlintasan Kereta Api tak berpalang buntut dari kecelakaan yang menewaskan 6 orang. Penutupan ini merupakan hasil koordinasi antara Pemkab Jombang dengan PT KAI pasca tragedi maut Sabtu tengah malam kemarin.
Dua perlintasan Kereta Api tak berpalang yang akan ditutup Pemkab Jombang yakni perlintasan yang ada di Desa Jabon Kecamatan Jombang. Masing masing perlintasan yang akan ditutup, yakni perlintasan Dusun Jambu, dan perlintasan Dusun Gondekan, Desa Jabon, Kecamatan Jombang kota.
"Saya barusan dari Desa Jabon. Saya ketemu dengan Kepala Desa. Ini semata-mata untuk meningkatkan keselamatan. Dua kami tutup rencana besok bersama PT KAI, sampai dengan akan kita buka kami bisa menyediakan pos dan pintu perlintasan. jadi kami tutup sementara," kata Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Jombang, Budi Winarno, di Jombang, Senin, 31 Juli 2023.
Dia menjelaskan dari dua perlintasan itu, satu merupakan lokasi dari tragedi kecelakaan yang menewaskan 6 orang penumpang minibus pada tengah malam kemarin.
Menurut Dinas Perhubungan Pemkab Jombang, hasil evaluasi dan kordinasi dengan PT KAI, perlintasan yang menghubungkan Kecamatan Jombang dengan Kecamatan Gudo itu masuk kategori rawan.
"Tak hanya gelap saat malam hari, rambu sirine yang dipasang di perlintasan ini juga kerap tak berfungsi atau rusak meski perlintasan itu masuk kategori di jaga relawan," jelas Budi.
Pemkab Jombang menyebut penutupan ini akan berlansung hingga pemerintah kabupaten jombang membangun pos penjagaan dan perlintasan kereta dengan palang pintu. Penutupan juga akan berlaku khusus untuk kendaraan roda empat.
Di Kabupaten Jombang sesuai data PT KAI, jumlah perlintasan Kereta Api mencapai 26 perlintasan. Dengan jumlah itu, 7 perlintasan, masuk kategori rawan kecelakaan karena tanpa palang pintu.
