Seribuan Umat Katolik Keuskupan Denpasar Bali Akan Ikut Misa Agung bersama Paus Fransiskus di Jakarta

Paus Fransiskus tiba di Bandara Soekarno-Hatta, 3 September 2024. Foto: Indonesia Papal Visit Committee

Seribuan Umat Katolik Keuskupan Denpasar Bali Akan Ikut Misa Agung bersama Paus Fransiskus di Jakarta

Media Indonesia • 3 September 2024 12:09

Denpasar: Kedatangan Paus Fransiskus ke Indonesia turut direspons oleh umat Katolik dari Keuskupan Denpasar yang mewilayahi Provinsi Bali dan NTB.

Pastor Paroki Katedral Denpasar RD Yoseph Baby Pr yang bertindak sebagai PIC Keuskupan Denpasar menjelaskan, dari Keuskupan Denpasar, jumlah umat katolik yang berangkat menuju Jakarta sebanyak 1.000 orang. Jumlah ini sudah termasuk 26 orang imam dari Keuskupan Denpasar.

"Bisa dikatakan bahwa umat Katolik dari Keuskupan Denpasar yang berangkat ke Jakarta jumlah mencapai 1.000 orang, termasuk 26 orang imam. Ini yang terdata secara resmi. Tetapi kami mensinyalir ada yang berangkat secara mandiri, dan tidak terdata. Sehingga jumlahnya bisa lebih dari 1.000 orang," ujarnya, Selasa, 3 September 2024.

Secara teknis, menurut dia, semua umat dari Keuskupan Denpasar yang berangkat ke Jakarta sudah ikut rapat wajib secara daring. Dalam rapat itu dijelaskan secara detail, apa saja yang wajib diikuti, yang wajib dilarang, soal keterlibatan, hingga ketertiban umum selama berada di Jakarta.

Jumlah 1.000 orang ini diketahui dari total gelang yang dikirim oleh panitia nasional untuk kuota Keuskupan Denpasar. Gelang tersebut akan dikenakan selama perjalanan, selama berada di Jakarta, selama mengikuti misa Kudus bersama Sri Paus maupun dalam perjalan pulang ke Bali.

Gelang itu merupakan ciri khas khusus dengan warna dasar putih garis kuning, dengan desain khusus untuk kedatangan Paus di Indonesia. Pemakaian gelang ini adalah ciri bahwa mereka adalah orang Katolik yang benar-benar sudah terdata dan tercatat dan khusus dikenakan selama kunjungan Paus di Indonesia. Gelang tanda pengenal khusus tersebut telah terdistribusi kepada seluruh umat yang akan berangkat ke Jakarta. 
 

Baca juga: Paus Fransiskus Tiba di Indonesia, Disambut Menag Yaqut Cholil Qoumas

"Kami meminta kepada seluruh umat katolik dari Keuskupan Denpasar yang berangkat ke Jakarta agar tetap dalam rombongan, ikut menjaga keamanan dan ketertiban selama perayaan misa, dan ikuti arahan petugas keamanan baik selama perjalanan maupun selama di Jakarta," ujarnya.

Ia menjelaskan, ada sebagian rombongan umat katolik dari Keuskupan Denpasar yang menggunakan bus ke Jakarta. Umat yang berangkat dengan bus berangkat ke Jakarta mulai besok pagi, Rabu, 4 September 2024. Sementara rombongan yang menggunakan pesawat akan berangkat pada Kamis, 5 Septmber 2024.

Rombongan yang menggunakan bus, akan diatur oleh panitia nasional mulai dari lokasi parkir bus, kendaraan menuju stadion, dan jalur yang harus dilewati.

"Semuanya sudah diatur dan diarahkan oleh panitia nasional. Dan kami tegaskan selama itu agar tetap mengenakan gelang identitas khusus, sehingga mudah dikenali dan diidentifikasi," terang dia.

Pastor Yosep memastikan koordinasi dengan pemerintah setempat sudah dilakukan dan tidak ada pengawalan khusus selama perjalanan. 

"Antusiasme umat katolik dari Keuskupan Denpasar ini bisa dimaklumi. Sebab mereka ingin mengikuti upacara perayaan Ekaristi Kudus dalam suasana penuh syukur di GBK bersama Sri Paus. Mereka bisa berada bersama dengan pemimpin tertinggi gereja katolik sejagat," ungkapnya.

"Namun yang paling penting untuk dicatat adalah bukan soal sekedar bersama atau kedekatan secara fisik dengan Sri Paus, tetapi lebih kepada ada bersama dalam perayaan Ekaristi meriah bersama Pemimpin tertinggi Gereja Katolik sejagat. Umat katolik dari Keuskupan Denpasar harus bersyukur bisa ikut perayaan Ekaristi Kudus, yang memimpin adalah Pemimpin Tertinggi Gereja Katolik sejagat. Ini adalah peristiwa iman yang luar biasa dan diharapkan setelah peristiwa ini, umat katolik dari Keuskupan Denpasar bisa menjadi saksi iman di tengah pluralitas Indonesia saat ini," imbuhnya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Meilikhah)