Hujan Lebat Guyur Sejumlah Wilayah di NTT, Warga Diminta Waspada Bencana

Ilustrasi. Medcom.id

Hujan Lebat Guyur Sejumlah Wilayah di NTT, Warga Diminta Waspada Bencana

Media Indonesia • 4 February 2024 18:25

Kupang: Kepala Stasiun Meteorologi El Tari Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), Sti Nenot'ek, mengingatkan masyarakat tentang potensi bencana hidrometeorologi dalam dua hari ke depan.

Sesuai laporan BMKG hari ini, hujan sedang hingga lebat disertai petir dan angin kencang melanda sejumlah wilayah di daerah itu sampai 5 Februari 2024, mulai dari Manggarai Barat, Manggarai dan Manggarai Timur, Nagekeo, ENde, Sikka, Alor, Sumba Barat, Sumba Barat Daya, Malaka, Kota Kupang, dan Rote Ndao. Sedangakan angin kencang melanda Kabupaten Sabu Raijua.

"Terdapat daerah pertemuan angin yang berasal dari Asia dan Samudra Hindia (konvergensi) di wilayah NTT yang meningkatan potensi terjadinya hujan sedang hingga lebat," kata Sti dalam keterangan pers, Minggu, 2 Februari 2024.
 

Baca: Longsor Menutup Jalan Trans Kandangan - Batulicin Kalsel
 

Dia menjelaskan untuk daerah bertopografi curam, bergunung, dan tebing patut waspada akan potensi longsor dan banjir bandang pada saat terjadi hujan dengan durasi yang panjang.

Adapun tinggi gelombang di perairan antara 1,25 hingga ,5 meter tidak memengaruhi operasional armada pelayaran. Adapun kecepatan angin berkisar antara 4-5 knot per jam, sedangkan kecepatan angin tertinggi terpantau di Samudera Hindia selatan Kupang, Pulau Rote, Laut Banda dan Laut Arafura serta perairan Kepulauan Sangihe Talaud.

Di Kota Kupang, hujan lebat turun sejak pagi hingga siang mengakibtkan beberapa titik jalan tergenang air. Genangan air terjadi lantaran tidak ada saluran drainase."

Waspadai banjir, pohon tumbang, jalan licin dan tanah longsor," jelasnya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Deny Irwanto)