Masuk Musim Hujan, Pemprov DKI Siapkan 577 Pompa Stasioner

Jakarta: Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melakukan berbagai upaya memitigasi banjir karena memasuki musim hujan. Salah satu persiapan yang dilakukan yaitu menyiagakan 577 pompa stasioner yang tersebar di 202 lokasi.

"Untuk persiapan musim hujan saat ini, kami sudah siapkan dengan baik untuk melayani warga," kata Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta, Ika Agustin Ningrum, di rumah pompa Waduk Pluit, Jakarta Utara, Senin, 4 November 2024.

Kendati pompa air sudah siap untuk mitigasi banjir, ia mengimbau masyarakat agar tidak membuang sampah sembarangan. Sebab, kebiasaan buruk itu bisa mengganggu aliran pompa air. 

"Karena, sampah-sampah itu akan membuat block dan cloaking dari pompa-pompa air, sehingga tidak bisa dioperasikan dengan baik," ungkap dia. 
 

Baca juga:  Pemprov DKI Jakarta Siapkan Strategi Mitigasi Banjir

Sebelumnya, Penjaba (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Teguh Setyabudi, meninjau kesiapan Pemprov DKI Jakarta menghadapi musim hujan, di Rumah Pompa Waduk Pluit. Dalam tinjauannya, Teguh memastikan seluruh pompa di Rumah Pompa Waduk Pluit berfungsi optimal untuk mengantisipasi banjir.

"Hari ini, saya melakukan kunjungan ke salah satu rumah pompa pengendali banjir yang strategis di DKI Jakarta, yakni Rumah Pompa Waduk Pluit. Selain meninjau kesiapan rumah pompa, kehadiran saya di sini juga untuk menindaklanjuti hasil rapat pimpinan terkait mitigasi menghadapi musim hujan dan antisipasi terhadap banjir," kata Teguh.

Menurutnya, keberadaan Rumah Pompa Waduk Pluit sangat strategis dan penting dalam pengendalian banjir di wilayah DKI Jakarta. Termasuk kawasan Istana Kepresidenan. 

"Ini penting sekali. Karena, jangan sampai rumah pompa dengan teknologi yang sudah sangat bagus dan besar kapasitasnya ini, tidak diimbangi dengan sarana pendukung yang optimal. Makanya, tadi kita minta coba dicek dan dilihat pompanya, bekerja atau tidak, SDM siap atau tidak," terangnya.