Ilustrasi. Foto: MI/Adam Dwi.
Husen Miftahudin • 18 January 2024 16:40
Jakarta: Gerak Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan hari ini mengalami penguatan.
Berdasarkan pemantauan, IHSG saat pembukaan langsung berada pada tren penguatan. Penguatan itu terus berlanjut pada sesi kedua hingga penutupan perdagangan.
Mengutip laman RTI, Kamis, 18 Januari 2024, IHSG ditutup di posisi 7.252,96 atau naik 52,33 poin, setara 0,73 persen.
Saat bel pembukaan perdagangan, IHSG bertengger di posisi 7.200,77. Gerak indeks sempat menyentuh level tertinggi di posisi 7.267,08 dan level terendahnya di 7.185,37.
Adapun volume perdagangan hari ini tercatat sebanyak 19,67 miliar lembar saham senilai Rp10,64 triliun. Sebanyak 250 saham menguat, 261 saham melemah, dan 258 saham stagnan.
Baca juga: IHSG Dibuka Terkoreksi 0,02%
Ekonomi Tiongkok hingga Wall Street melemah
Selain itu, sentimen negatif juga datang dari data kuartal IV-2023 Tiongkok yang mengecewakan karena memberi indikasi pertumbuhan ekonomi Tiongkok masih lesu, meskipun sudah ada kucuran paket stimulus.
Sementara dari Asia Pasifik, investor mengantisipasi rilis data tingkat pengangguran Australia pada hari ini, untuk mencari petunjuk mengenai langkah yang akan diambil oleh bank sentral Australia, Reserve Bank of Australia (RBA) pada pertemuan kebijakan mereka pada Februari nanti.
Adapun indeks saham
Wall Street semalam ditutup turun karena lonjakan imbal hasil (yield) surat utang Pemerintah AS (US Treasuries), yang memberi tekanan atas saham-saham dengan nilai kapitalisasi pasar jumbo.
Sedangkan dari pasar obligasi,
yield US Treasury Note bertenor 10 tahun naik lima bps menjadi 4.11 persen, karena investor mengurangi ekspektasi penurunan suku bunga pascarilis data Penjualan Ritel AS dan bantahan dari sejumlah pejabat bank tinggi bank sentral.
Bursa saham regional Asia pagi ini antara lain indeks Nikkei menguat 221,69 poin atau 0,62 persen ke 35,699,50, indeks Hang Seng menguat 130,47 poin atau 0,85 persen ke 15,407,75, indeks Shanghai melemah 20,23 poin atau 0,71 persen ke 2.813,39, dan indeks Straits Times melemah 0,05 poin atau 0,00 persen ke 3.142,17.