32 Rumah di Tasikmalaya Tersapu Angin Puting Beliung

Sekretaris Daerah Kabupaten Tasikmalaya, Moch Zein bersama Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Tasikmalaya, Nuraedidin menyerahkan bantuan kepada 30 orang korban angin puting beliung di Kampung Ciakar dan Kampung Cicurug Sengked

32 Rumah di Tasikmalaya Tersapu Angin Puting Beliung

Media Indonesia • 2 January 2025 12:55

Tasikmalaya: Angin puting beliung menyapu Kampung Ciakar, Desa Sukaratu, Kampung Cicurug Sengked, Desa Indrajaya, Kecamatan Sukaratu, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Rabu, 1 Januari 2024. Kejadian ini menyebabkan 32 rumah mengalami kerusakan di antaranya 11 rumah rusak berat.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Tasikmalaya, Nuraedidin mengatakan, awal kejadian itu terjadi cuaca mendukung gelap disertai angin puting beliung membentuk pusaran hingga menyapu Kampung Ciakar, Desa Sukaratu dan Kampung Cicurug Sengked, Desa Indrajaya, Kecamatan Sukaratu. Kejadian tersebut, telah menyebabkan 32 rumah mengalami kerusakan pada bagian atap.

"Berdasarkan laporan sementara jumlah rumah yang telah mengalami kerusakan di Kampung Ciakar ada 22 unit rumah dan di Kampung Cicurug Sengked tercatat 10 unit rumah. Kejadian tersebut, juga merusak Masjid AT- Taqwa dan Mushola Al Mujahid hingga saat ini petugas masih melakukan pendataan mengingat jumlahnya masih banyak yang rusak di bagian atap rumah," katanya, Kamis, 2 Januari 2024.
 

Baca: Puting Beliung di Jepara Rusak Puluhan Rumah

Ia mengatakan, angin puting beliung membuat masyarakat  berlarian dan dari mereka mengumandangkan takbir. Namun, penanganan yang dilakukan sekarang ini sudah ditangani langsung oleh pemerintah daerah. BPBD menyalurkan bantuan bagi para korban dan memberikan edukasi terhadap mereka supaya selalu waspada.

"Bencana angin puting beliung yang terjadi kemarin siang hingga sore ada beberapa pemilik rumah terpaksa harus mengungsi ke rumah saudaranya, karena rumahnya roboh disapu angin kencang. Kami akan berupaya menangani masalah tersebut dan mudah-mudahan mereka itu bisa tertangani tapi kami meminta supaya masyarakat tetap waspada," ujarnya.

Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tasikmalaya, Moch Zein mengatakan, bencana angin puting beliung yang terjadi kemarin semua korban sudah ditangani langsung dan memang sebagian besar atap genting berhamburan tersapu angin puting beliung. Kejadian itu tidak ada korban jiwa dan pemerintah juga sudah langsung menangani masalah yang terjadi di Kampung Ciakar dan Kampung Cicurug Sengked.

"Kami sudah menyerahkan bantuan kepada para korban angin puting beliung berjumlah 30 unit rumah dan 2 unit Masjid, Mushola. Kejadian bencana alam yang terjadi agar masyarakat selalu waspada mengingat musim hujan ini akan terjadi di tahun 2025 dan mengingatkan kembali supaya semua selalu waspada," paparnya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Whisnu M)