Menteri ESDM, Bahlil Lahadahlia. Foto: MI/Ramdani.
Atalya Puspa • 21 October 2024 23:13
Jakarta: Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia disebut memenuhi syarat mendapat gelar doktor dari Universitas Indonesia (UI). Bahlil disebut telah menempuh empat semester perkuliahan Program Studi (Prodi) Pascasarjana Sekolah Kajian Stratejik dan Global (SKSG) UI.
"Bahlil memenuhi syarat untuk menerima gelar doktor S3 di SKSG UI. Bahlil telah menempuh 4 semester, sesuai dengan Peraturan Rektor No. 26/2022, sehingga layak untuk maju ke tahap promosi," ujar Co-promotor distertasi, Teguh Dartanto, dalam keterangan resmi, Senin , 21 Oktober 2024.
Teguh menjelaskan pada awalnya Bahlil sempat bertanya tentang program S3 di UI. Teguh menyarankan Bahlil mengambil S3 jalur riset prodi SKSG UI. Program studi tersebut dinilai menjadi opsi yang lebih memungkinkan, ketimbang mengambil S3 di Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UI karena di semester pertama ada kuliah terstruktur di hari kerja.
Dengan menempuh waktu kuliah dan riset singkat, yaitu satu tahun dan 7 bulan, Bahlil dinyatakan lulus pada 16 Oktober 2024 lalu. Bahlil lulus dengan predikat cumlaude.
Teguh kemudian menyoroti isu jurnal predator yang menyerang Bahlil. Ia mengatakan Ketua Umum Partai Golkar itu telah memenuhi syarat tiga publikasi. Yakni, jurnal internasional bereputasi, satu jurnal Sinta (Science and Technology Index) 2, dan satu prosiding yang dapat diganti menjadi jurnal Sinta 2.
Baca juga:
Respons Bahlil Soal Polemik Pemberian Gelar Doktor UI |