Wakil Menteri Keuangan, Thomas Djiwandono. Foto: Dokumen Kemenkeu
Annisa Ayu Artanti • 4 December 2024 16:59
Jakarta: Wakil Menteri Keuangan, Thomas Djiwandono menyatakan kemitraan strategis dan investasi merupakan kunci dari pembangunan Indonesia.
Saat ini, kata Thomas, pemerintah berkomitmen untuk mempercepat reformasi struktural dan transformasi.
Pemerintah juga fokus pada penciptaan dasar ekonomi yang solid yang didorong oleh sektor-sektor bernilai tambah tinggi yang dapat menghasilkan lapangan kerja, mengurangi kemiskinan, dan memastikan pembangunan yang seimbang di seluruh wilayah dan komunitas.
“Prioritas pemerintah juga mencakup revitalisasi sektor manufaktur dan peningkatan investasi dalam sumber daya alam strategis,” jelas Thomas dalam pidato kunci dalam acara Northstar Equity Partners 18th Annual Conference, dikutip dari laman Kemenkeu, Rabu, 4 Desember 2024.
Ilustrasi. Foto: Dokumen Kemenkeu
Strategi kunci
Thomas menyebut salah satu strategi kuncinya melalui downstreaming sumber daya alam seperti mineral strategis serta komoditas pertanian. Hal itu akan menambah nilai lebih besar bagi ekonomi dan membuka peluang pertumbuhan baru.
Pemerintah secara koheren bekerja untuk memperkuat manufaktur dengan meningkatkan kompleksitas produk, berinvestasi dalam teknologi kendaraan listrik dan energi terbarukan, serta mengembangkan industri teknologi tinggi.
Indonesia berada di momen penting dalam perjalanan pembangunan saat ini. Indonesia sedang melakukan reformasi struktural, memprioritaskan infrastruktur dan pengembangan manusia, mendorong transformasi digital, dan memajukan transisi energi hijau.
Thomas juga mengatakan, Indonesia tidak bisa mencapai aspirasi ini sendirian. Peran investasi dalam mendorong inovasi, menciptakan lapangan kerja, dan meningkatkan kehidupan sangat penting.
Di depan para investor, Thomas mengatakan bahwa kemitraan strategis adalah kunci dalam mewujudkan visi Indonesia untuk ketahanan jangka panjang dan daya saing global.
“Cerita Indonesia adalah tentang ketahanan, peluang, dan transformasi. Kami mengundang Anda untuk menjadi bagian dari perjalanan ini, berkontribusi dan mendapatkan manfaat dari pertumbuhan sebuah negara yang siap memimpin di dunia yang berubah dengan cepat,” ujar dia.