Kepala Divisi Pengadaan dan Pengelolaan Aset IFG Purwo Nugroho. Foto: dok IFG.
Ade Hapsari Lestarini • 1 October 2024 19:29
Jakarta: Indonesia Financial Group (IFG), Holding BUMN Asuransi, Penjaminan, dan Investasi menggandeng Yayasan Inspirasi Anak Bangsa (YIAB) melaksanakan program edukasi antiperundungan (bullying). Hal ini dilakukan dalam rangka mengurangi kasus perundungan di lingkungan sekolah terutama di tingkat Sekolah Dasar (SD).
Kepala Divisi Pengadaan dan Pengelolaan Aset IFG Purwo Nugroho menegaskan, pihaknya mendorong generasi muda untuk menjadi agen perubahan. Sehingga, pemahaman yang diperoleh dari program tersebut dapat diterapkan di masyarakat, khususnya di kalangan teman sebaya.
IFG mengusung tema "Stop Bulying". Kegiatan ini telah berlangsung selama tiga hari, dari 17-19 September 2024 dan berlokasi di SDN 07 Kramat Pela, Kota Jakarta Selatan. Purwo Nugroho menjelaskan, kegiatan sosial ini merupakan pelaksanaan salah satu pilar Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) yang dilakukan oleh IFG beserta seluruh Anggota Holding di ekosistem IFG.
"Kami memberikan dukungan penuh dalam pelaksanaan program ini. IFG menyumbangkan beberapa peralatan sekolah, serta melibatkan 30 karyawan IFG sebagai volunteers. Partisipasi karyawan IFG mencerminkan terwujudnya nilai-nilai perusahaan (core value) AKHLAK yang dapat dijadikan pengalaman berharga untuk dibawa ke ranah lingkungan kerja," ujar dia, dalam keterangan tertulis, Selasa, 1 Oktober 2024.
Program ini dimulai dengan kegiatan Edukasi Anti Perundungan (bullying) yang disampaikan oleh seorang psikolog. Edukasi ini dirancang dengan cara yang menyenangkan agar siswa dapat belajar mengenal diri sendiri, mengenal emosi, menumbuhkan rasa empati dalam dirinya, dan berani dalam mengekspresikan diri.
Selanjutnya, program ini akan dimeriahkan dengan kompetisi lomba poster bertema “Anti Bullying” untuk siswa kelas 1 hingga kelas 6. Melalui kegiatan ini, dapat membuka kesempatan bagi peserta lomba untuk menuangkan pandangan mereka tentang "Anti Bullying".
Baca juga: IFG Libatkan BPKP Perkuat Implementasi Anti Fraud |